Mohon tunggu...
Masykur Mahmud
Masykur Mahmud Mohon Tunggu... Freelancer - A runner, an avid reader and a writer.

Harta Warisan Terbaik adalah Tulisan yang Bermanfaat. Contact: masykurten05@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Produktivitas Kerja dan Standar Pelayanan, Bagaimana Seharusnya?

2 Januari 2023   12:25 Diperbarui: 2 Januari 2023   14:22 454
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi standar pelayanan.www.freepik.com

Merujuk pada kamus KBBI, produktivitas dimaknai dengan kemampuan untuk menghasilkan sesuatu; daya produksi; keproduktifan.

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering dihadapkan dengan banyak pekerjaan. Namun, pernahkah kita mengukur sejauh mana tingkat produktivitas kita selama ini?

Menjadi individu yang produktif itu tidak mudah, apalagi jika standar ukurannya tidak tepat. Yang lumrah terjadi adalah orang menerka nilai produktivitas dengan ukuran yang terkadang tidak masuk logika. 

Dalam hal pekerjaan misalnya, bagaimana seorang bos mengukur produktivitas karyawannya? apakah dengan melihat apa yang dikerjakan karyawan? atau dengan mengevaluasi hasil kerjaan setiap karyawan?

Mengukur tingkat produktivitas tidak hanya bermanfaat untuk sebuah bisnis, akan tetap dalam skala kecil sebagai individu, kita juga bisa mendapat manfaat besar jika mampu mengevaluasi diri sendiri dengan benar. 

Input - Output Ratio

Dalam konteks bisnis, seorang bos atau kepala kantor bisa mengukur seberapa produktif karyawan dengan membandingkan input dan output. Caranya?

Anggaplah kita mengambil contoh sebuah usaha berbentuk Kafe. Kafe tentu memiliki banyak menu makanan dan minuman. Dalam setiap menu ada total bahan dan waktu pembuatan. 

Nah, bahan yang dibutuhkan untuk membuat satu menu bisa menjadi sebuah input untuk kemudian dibandingkan dengan output yang didapat. Apakah sesuai atau tidak?

Cara mengetahuinya adalah dengan mencatat daftar harga untuk kebutuhan satu menu, lalu analisa berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan menu tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun