Setujukah anda bahwa memilih itu mudah? Ya, hampir semua manusia mengamini hal tersebut. Namun, tepatkah apabila bertahan dalam pilihan yang telah kita pilih dapat disebut hal yang mudah? Saya rasa tidak.
Ketika kita sadar bahwa yang kita pilih tidak sepenuhnya seperti yang diimpikan, saat itulah kita ragu akan pilihan kita sendiri. Bahkan banyak juga yang menyesali pilihannya, dan sampai pada akhirnya tidak semua manusia setia pada pilihannya. Tidak butuh banyak waktu untuk menentukan pilihan, tetapi butuh banyak waktu bertahan pada pilihan tersebut.
Banyak tantangan yang kita hadapi di setiap kita bangun pagi. Tantangan ini datang dalam berbagai macam, seperti jasmani, finansial, pencobaan emosional, hubungan percintaan, dan pergumulan dengan iman seseorang. Oleh karena itu, pintah-pintarlah dalam memilih sesuatu, jangan sampai kita menyesali apa yang telah kita pilih. Celakanya lagi kita tidak setia pada pilihan kita, hal inilah yang dikhawatirkan akan mencelakakan kita di kehidupan yang akan datang. Â
Penting untuk dipahami, jika di setiap pilihan yang kita putuskan sama pentingnya untuk kebutuhan hidup, yakni kehidupan kita saat ini adalah merupakan hasil dari pilihan yang telah kita pilih. Setiap manusia pasti memiliki kemampuan untuk bertahan dalam pilihan, meski pilihannya tersebut cukup rumit baginya.