Mohon tunggu...
Masud Berjaya
Masud Berjaya Mohon Tunggu... -

researcher

Selanjutnya

Tutup

Politik

Apa Jawaban Foke-Nara?

18 September 2012   05:15 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:18 799
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Dua kali kita menyaksikan debat terbuka dua pasang calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) DKI Jakarta 2012 yang telah ditayangkan oleh dua stasiun televisi swasta berbeda. Tapi, tampaknya debat kedua (16/09/12) memberikan kesan yang lebih mendalam bagi para pemirsa. Hal ini tersirat dari banyaknya tulisan di Kompasiana yang mengulas dan menanggapi debat terbuka tersebut dari berbagai sisi.

Salah satu pokok debat yang cukup banyak diulas dan ditanggapi adalah sesi tanya jawab langsung antara kedua pasang calon. Dalam pokok debat ini, penulis secara ringkas merangkum bahwa pasangan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (FB-NR) mengajukan dua pertanyaan yang cenderung bersifat pribadi, atau lebih tepatnya mempertanyakan motivasi pribadi pasangan Joko Widodo-Basuki T Purnama (JW-BP) mengikuti kegiatan pemilihan kepala daerah (pemikada) DKI Jakarta tahun ini. Sebaliknya, ketika pasangan JW-BP mendapat kesempatan, pertanyaan yang dilontarkan terkait dengan persoalan perencanaan dan pelaksanaan transportasi massal di Jakarta dan pengelolaan moda transportasi 'busway' yang memang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah (pemda) DKI.

Lebih khusus lagi, tanya jawab antara cagub FB dan JW di pokok debat tersebut telah memicu berbagai pendapat, terutama jawaban yang disampaikan oleh JW. Di satu sisi, banyak pendapat yang menyayangkan jawaban yang diberikan oleh JW. Pendapat tersebut cenderung meragukan karakter dan integritas JW untuk memimpin dan melayani warga Jakarta. Di balik itu, terkesan adanya semacam keragu-raguan atas motivasi JW yang 'hanya' sebatas peningkatan karier dari posisi walikota ke gubernur. Di sisi lain, banyak juga pendapat yang mendukung jawaban JW tersebut. Setidaknya JW berhasil menghindari 'jebakan' pertanyaan FB yang mungkin memang telah disiapkan untuk menyerang sisi pribadi pesaingnya. Kesan bahwa pertanyaan ini sudah disiapkan dapat dicermati ketika FB (harus) membuka catatannya dan membacakan pertanyaan yang agak panjang itu.

Selanjutnya, jika pertanyaan FB di pokok debat itu cukup 'berhasil' menguak sedikit saja sisi pribadi JW dalam kaitannya sebagai cagub di pemikada DKI Jakarta 2012 ini, maka jika pertanyaan senada ditanyakan kepadanya kira-kira apa ya jawaban FB (dan NR)?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun