Mohon tunggu...
Mas Sam
Mas Sam Mohon Tunggu... Guru - Guru

Membaca tulisan, menulis bacaan !

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Suporter Bajak Old Trafford, Manchester City Gagal Pesta Juara Liga Primer

3 Mei 2021   03:37 Diperbarui: 3 Mei 2021   03:42 794
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aksi suporter MU (standart.co.uk)

Laga Manchester United vs Liverpool pekan ke-34 dibatalkan. Gegara suporter Setan Merah menduduki stadion Old Trafford.

Dikutip dari beberapa sumber berita. Ratusan suporter The Red Devils mendobrak pintu itama dan membajak stadion kebanggaan Mancheste United. Sebagian suporter lain mengepung hotel tempat para pemain MU menginap.

Insiden terjadi sebagai bentuk protes atas keikutsertaan keluarga Glazers menukangi lahirnya Liga Super Eropa. Para suporter menginginkan keluarga Glazers yang memegang saham mayoritas hengkang dari Old Trafford.

Berdampak Gelar Juara Liga Primer

Aksi suporter MU (standart.co.uk)
Aksi suporter MU (standart.co.uk)

Keputusan FA menunda pertandingan Manchester United versus Liverpool karena faktor kemanan. Menyebabkan batalnya pesta kemenangan Manvhester City sebagai juara Liga Primer Inggris 2020/2021.

Seperti diketahui laga MU vs The Reda sangat menentukan gelar Liga Inggris. Selisih 13 poin tidak mungkin terkejar apabila MU kalah dari Liberpool. Seandainya Setan Merah menang maka penentuan gelar juara baru akan diketahui pekan depan.

Sebuah Pelajaran Berharga

Peristiwa pembajakan stadion Old Traffors oleh para suporter ini memberikan pelajaran berharga. Tidak saja bagi Manchester United tapi juga untuk dunia persepakbolaan.

Pelajaran yang bisa dipetik, antara lain:

  1. Bagi klub terlebih pemilik saham mayoritas tidak bisa lagi dengan seenaknya mengesampingkan begitu saja para stake holder ketika mengambil keputusan.
  2. Suporter harus menyadari bahwa bentuk-bentuk kekerasan hanya akan merugikan klub dan para suporter sendiri. Bukan tidak mungkin dengan kejadian ini akan ada pemberian sanksi dari otoritas sepakbola Inggris bahkan bisa jadi UEFA.
  3. Otoritas sepakbola Inggris khususnya dan Eropa pada umumnya harus terus waspada. Potensi gangguan keamanan dari para suporter masih munkin saja akan sering terjadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun