Mohon tunggu...
Mas Sam
Mas Sam Mohon Tunggu... Guru - Guru

Membaca tulisan, menulis bacaan !

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ruang Kosong

2 Desember 2020   06:26 Diperbarui: 2 Desember 2020   06:32 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang kosong itu otak yang membeku

pikiran jernihnya tersumbat gumpalan salju

ucapan tanpa kata-kata

bicara tanpa suara-suara

Ruang kosong itu sesaknya dada

oleh butiran debu di rongga

bernafas hembuskan nafsu angkara

mengalirkan amarah setiap bicara

Ruang kosong itu matinya nurani

tertutup oleh hitamnya jelaga

kesombongan melakat di hati

kasih sayang tiada terjaga

Jkt, 021220

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun