Mohon tunggu...
Mas Res
Mas Res Mohon Tunggu... -

terkadang menulis untuk menuangkan ide dan pemikiran yang membuncah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kreasi Tempat Tissue dari Kardus dan Kertas Koran

1 November 2012   10:18 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:07 3113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13517636601026840935

Kardus dan kertas koran bekas yang ada di rumah dapat diubah menjadi kreasi tempat tissue yang menarik, indah lagi menawan hati dengan mengikuti Program Kreasi Kertas Koran. Bahan yang diperlukan tidak harus menguras kocek lebih dalam, cukup siapkan kardus bekas aqua, lem kayu, kertas atau majalah bekas, sebatang lidi, cat kuda terbang, gunting dan cuter. Tentunya ada beberapa teknik dasar yang perlu kita kuasai sebelum memulai berkreasi dengan kertas koran bekas. Pertama adalah teknik melinting. Di teknik ini kita akan merubah bentuk dan kekuatan kertas koran menjadi sebuah lintingan yang memanjang. Kumpulan lintingan inilah yang akan kita gunakan untuk menghias tempat tissue atau menciptakan berbagai macam produk lain, seperti keranjang, gelang, topi dll. Kedua, teknik membuat kotak. Untuk ukuran tissue tentunya ada standar panjang, lebar dan tinggi yang perlu diikuti agar tempat tissue yang kita buat menjadi pas, tidak kebesaran atau tidak terlalu kecil. Bila teknik membuat kotak ini sudah kita kuasai dengan baik, kita dapat berkreasi membentuk aneka kotak dengan ukuran besar, menengah dan kecil. Bentuk yang imut dan mungil sangat menarik untuk dijadikan souvenir. Seperti apa tempat tissue yang dapat dibuat dari kardus dan kertas koran bekas? Silahkan lihat foto berikut : kreasi kertas koran Untuk melihat produk lainnya dari kertas koran, dapat mengunjungi link di bawah ini : http://simponikehidupan.blogspot.com/2012/10/produk-hasil-kreasi-kertas-koran.html http://simponikehidupan.blogspot.com/2012/10/pigura-dan-kreasi-kupu-kupu-dari-kertas.html

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun