Mohon tunggu...
Mas Nawir
Mas Nawir Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta/Penulis lepas

Vlogger Blogger Youtuber

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Gunung Kunci Sumedang, Lokasi Uji Nyali Para Traveler Pemberani

16 September 2020   23:58 Diperbarui: 17 September 2020   19:21 3133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pintu masuk Gunung Kunci /dokpri

Siapa nih yang pernah ke Sumedang? Sebuah kota/kabupaten di Jawa Barat yang berada di pegunungan ini memang patut menjadi tujuan wisata Anda.

Kabar mengenai Sumedang biasanya mengenai produk andalan daerah ini berupa tahu yang sudah melalang buana ke berbagai daerah di Indonesia, bahkan ke luar negeri.

Siapa sih yang tak kenal dengan tahu Sumedang? Tahu yang konon diproduksi dengan air asli pegunungan ini memang sangat nikmat. Kelembutan tekstur di dalamnya dan bagian luar yang kenyal saat sudah digoreng matang, membuat jenis tahu ini sangat populer. 

Dan selain memiliki tahu yang sudah terkenal, ternyata Sumedang juga menyimpan posensi wisata yang tak kalah menariknya.

Selain Cadas Pangeran yang sudah terkenal, ada satu lagi destinasi wisata yang sangat eksotik dan patut menjadi tujuan wisata para traveler.

Gunung Kunci (dalam ejaan lama ditulis Gunung Kuntji), adalah sebuah tempat istimewa yang ada di Kota Sumedang.

Jalan setapak melingkari gunung kunci /dokpri
Jalan setapak melingkari gunung kunci /dokpri

Bukit buatan jaman Belanda yang dibuat tahun 1914-1917 ini menyimpan sejuta misteri yang tak terpecahkan sampai saat ini.

Konon Gunung Kunci adalah bukit buatan, yang di dalamnya terdapat sebuah Benteng Pertahanan Belanda. 

Dari luar area ini terlihat gugusan bukit dengan rindangnya pohon pinus yang mengelilinginya. Konon pada masa awal, sebagaimana informasi Pak Deny (52), bukit ini tidak ada pepohonan yang menanungi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun