Mohon tunggu...
Mas Nawir
Mas Nawir Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta/Penulis lepas

Vlogger Blogger Youtuber

Selanjutnya

Tutup

Financial

Mengapa Pengajuan Kredit Kepemilikan Rumah Selalu Ditolak

22 Januari 2020   15:41 Diperbarui: 22 Januari 2020   15:49 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mengapa Saya Selalu ditolak Saat Mengajukan Kredit Kepemilikan Rumah?

Setiap orang, apapun kondisinya pasti memiliki rumah yang tetap, milik sendiri, walaupun kecil dan sederhana. 

Usaha apapun dilakukan agar seseorang bisa memiliki rumah. Selain membeli cash tentu kredit juga dilakukan. 

Ini cerita pengalaman saya yang selalu ditolak saat mengajukan kredit.

Mulanya ada seorang tetangga yang hendak menjual rumahnya. Posisinya persis di samping rumah yang saya tempati. Sebenarnya tak terlalu mahal untuk saat dibanding rumah lain dengan luas tanah yang sama. 

Pemilik rumah meminta agar saya bisa membayar dengan uang kontan. Karena uangnya akan ia pakai untuk keperluan membayar hutang.

Saat itu saya hanya punya uang 20.000.000, kekurangannya saya mencoba mencari pinjaman ke bank, melalui system KPR.

Pertama kali saya ke Kantor Bank BTN terdekat, saya membawa semua kelengkapan berkas, termasuk foto copy identitas dan sertifikat. Di kantor saya disuruh mengisi formulir sesuai dengan kondisi riil saat ini. Saya tulis bahwa pekerjaan saya adalah pedagang siomay. 

Beberapa hari kemudian petugas BTN datang mengecek lokasi. Memastikan ukuran tanah dan bangunan. Dan setelah itu tidak ada kabar sama sekali. 

Di hari berikutnya saya datang lagi ke Kantor BTN untuk konfirmasi, apakah pengajuan saya disetujui? Dalam ruangan bagian kredit KPR saya diberi tahu petugas bahwa pengajuan saya ditolak, karena alasan pekerjaan saya dan usia produktif yang tidak memenuhi kriteria.

Oleh petugas saya disarankan untuk mengajukan kredit bank lain. Mandiri, BCA, atau Danamon. Tapi di ketiga Bank itu jawaban sama yang saya dapatkan. Saya hanya wiraswasta bukan pegawai tetap. Jadi tidak ada back up bila terjadi apa-apa di tengah perjalanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun