Mohon tunggu...
penulisbiasa
penulisbiasa Mohon Tunggu... Administrasi - istighfar, taubat sebelum terlambat, dunia ini sementara saja

yang telah mereka kerjakan di dunia sia-sia belaka, bukan karena dorongan iman pada Allah

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Na na na Katanya

14 Mei 2022   08:44 Diperbarui: 14 Mei 2022   08:54 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tersirat sosok mengagumkan penuh keanggunan

Berlari ia membayangi wajah penuh harap

Seolah yang melihatnya tak berkedip sedetik pun

Terhentak sesaat saat waktu berjalan lambat

Ianya perlahan mendekat mendekap

Tak sehangat sinar mentari

Entah ada apakah gerangan

Tak terasa selembut kalbu kala itu

Baginya hanya sekadar saja

Ia tahu akan pergi kemana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun