Mohon tunggu...
MJK Riau
MJK Riau Mohon Tunggu... Administrasi - Pangsiunan

Lahir di Jogja, Merantau di Riau

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Buku Jokowi dari Damarwulan Menjadi Ken Arok atau Untung Suropati Sudah Setting Tahun 2016

25 April 2019   06:58 Diperbarui: 25 April 2019   07:21 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bukan hanya nasehat untuk Ahok. Bukan hanya pesan dahsyat kepada Prabowo. Bahkan buku JokoWi dari Damarwulan menjadi Ken Arok atau untung Suropati sudah di set sejak tahun 2016.

Jika nasehat untuk Ahok, banyak muncul karena film, baik film IP Man 3, Gog's of Egypt, maupun The Vajra episode Bharatayuda, bahkan berujung pada muncul Ksatria Naga di putaran ke dua, dari film Kungfu Panda 3, maka pesan dahsyat untuk Prabowo berasal dari kutipan ayat suci Al Qur'an. Lalu bagaimana dengan reasing dari draft Buku JokoWi dari Damarwulan menjadi Ken Arok atau Untung Suropati ?

Sebelum ide munculnya draft Buku JokoWi, maka munculnya Buku Ki Difangir Aksi Calon Independen, merupakan buku perdana  dari kumpulan olah diksi di Kompasiana.  Diksi Ki Difangir sebagai tokoh sentral, yang menunjukkan pola perjuangan calon independen terhadap dominasi partai, melalui berbagai ide tentang perlawanan terhadap penguasa, dengan berbagi pola, seperti:

- Pola Sumantri lawan Arjuna Sasrabahu

- Pola Karna mengabdi kepada penguasa

- Pola Kumbakarna membela negara

- Pola Damarwulan sebagai tokoh media darling

- Pola Ken Arok yang sebagai Maharaja

- Pola Untung Suropati sebagai pejuang yang selalu beruntung.

Ide dasar dari Buku JokoWi merupakan diksi tentang fenomena JokoWi sebagai media darling, yang mirip dengan Damarwulan. Namun dalam perjalanannya menjadi Presiden yang tentu saja menghadapi berbagai rintangan, hambatan, ancaman bahkan tantangan yang mendorong JokoWi berjuang untuk menjadi Ken Arok. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun