Jalan Mendaki yang Sulit bagi MU di Februari!

Tidak dapat dipungkiri MU, begitu mendapat sentuhan Gunarso (Gunnar Solkajaer), telah tampil gemilang. Sampai saat ini Gunarso belum mengalami kesulitan yang berarti pada saat berusaha membawa MU ke langit the big four Liga Primer Inggris. 

Kemenangan demi kemenangan telah diraih MU, sehingga Gunarso merasa pede untuk mendapat kesempatan menjadi manajer tetap MU ke depan. Apalagi ketika MU mampu memenangkan laga tandang ketika melawat ke kandang Spurs. 

Hasil positif MU di bawah asuhan Gunarso terus berlanjut, setelah mampu menang lawan Spurs. Pada laga MU lawan Brighton, MU berhasil menang tipis saat menjamu Brighton, walaupun MU memang hanya dapat bermain seri pada saat menjamu Burnley. 

Gunarso seakan menjadi pahlawan baru bagi MU, apalagi setelah MU menang tipis pada laga tandang ke King Power Stadium, kandang LC. Hasil positif MU lawan LC, berhasil menggeser posisi Arsenal dari posisi ke lima Liga Primer Inggris. Hal tersebut terjadi karena Arsenal mengalami kekalahan dari City. 

Sungguh awal Februari yang manis bagi MU dengan Gunarso. Saat ini MU bahkan berpeluang untuk menggeser Chelsea di posisi the big four klasemen Liga Primer Inggris. MU akan menjalani laga tandang lawan Fulham, besuk malam (9/2). Optimisme MU dengan Gunarso tentu masih menjadi tumpuan untuk memenangkan laga lawan Fulham. Kemenangan lawan Fulham akan membuat MU menggeser Chelsea dari posisi the big four. 

Suatu yang bahkan Mou tidak berani menargetkannya. Mou menjelang dipecat, bahkan hanya berharap menatap lantai 6 Liga Primer Inggris. Namun baru sampai laga ke-26 Gunarso berpeluang besar membawa MU ke posisi the big four klasemen Liga Primer Inggris. Suatu kejutan besar MU di Liga Primer Inggris.

Namun hal itu , sesungguhnya baru merupakan laga awal dari jalan terjal lagi sulit MU di bulan Februari. Setelah laga lawan Fulham, MU harus fokus untuk menghadapi PSG  di leg pertama fase knock out Liga Champions (13/2). Walaupun MU boleh dikatakan cukup beruntung karena Neymar cidera, namun PSG masih mempunyai Mbappe dan Cavani yang merupakan penyerang berbahaya bagi lawan-lawan PSG. 

Tentu saja Pogba, Rashford, Linggard, Lukaku, Martial, Sanches akan bermain habis-habisan untuk Gunarso pada laga lawan PSG di ajang Liga Champions.   

Setelah menjalani laga di Liga Champions, MU akan langsung bersaing dengan Chelsea di ajang Piala FA (19/2). Suatu laga prestise, mengingat persaingan MU dengan Chelsea di posisi the big four Liga Primer Inggris akan berlanjut di ajang Piala FA. Namun MU seakan tidak boleh berhenti bernafas pada bulan Februari ini, karena laga tandang MU ke Anfield, kandang Liverpool akan menanti (24/2). 

Memang Februari telah memberikan awal yang manis bagi MU. Arsenal sudah harus tergeser oleh MU di klasemen Liga Primer Inggris. MU bahkan berpeluang menggeser Chelsea dari posisi the big four Liga Primer Inggris. 

Kebangkitan MU dari situasi terpuruk pada masa kelam periode ketiga Mou dengan munculnya Gunarso di MU telah membuat Liga Primer Inggris menjadi lebih menarik.  Pep juga sudah mulai menyebut MU dalam peta persaingan perebutan Juara Liga Primer Inggris.