Mohon tunggu...
MJK Riau
MJK Riau Mohon Tunggu... Administrasi - Pangsiunan

Lahir di Jogja, Merantau di Riau

Selanjutnya

Tutup

Bola

Kembalinya Bayern, Raksasa dari Bavaria di Liga Champions

15 Maret 2018   09:02 Diperbarui: 15 Maret 2018   09:17 646
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: bola.kompas.com

Tanpa basa basi Jupp Heynckes membawa Bayern menjadi Raksasa dari Bavaria di Liga Champions. Kemenangan Bayern atas Besiktas mengokohkan Jupp Heynckes bahwa dibawah asuhannya Bayern kembali menjadi raksasa yang berbahaya. Selain Madrid, maka Bayern menunjukkan konsistensi untuk meraih kemenangan baik di leg pertama maupun leg ke dua di babak 16 besar Liga Champions. Kalau Juventus, Sevilla dan Barca menang dengan gagah setelah hanya meraih seri di leg pertama, maka Bayern menang dengan megah. 

Heynckes pelatih sepuh dari Jerman ini, bukan hanya telah kembali tetapi juga berprestasi. Bayern kembali termotivasi untuk menjulang tinggi dengan Heynckes. Sungguh luar biasa torehan Heynckes saat menangani Bayern, 11 kali tidak terkalahkan di Liga Champions. 

Sumber: bola.kompas.com
Sumber: bola.kompas.com
Torehan Heynckes tersebut menjadikan sejarah Bayern sebagai Raksasa dari Bavaria di Liga Champions.

Bayern pernah terjungkal ketika harus berhadapan dengan Inter Milan di final Liga Champions. Waktu itu Bayern dibawah kendali Van Gaal sedangkan Inter Milan dipimpin Mou. Bayern juga dipaksa menangis ketika harus ditundukkan Chelsea di final di tanah Jerman. Kemudian didatangkanlah pelatih sepuh Jupp Heynckes untuk menangani Bayern. 

Jupp Heynckes mampu membawa Bayern memenangkan 11 laga di Liga Champions. Berikut laga laga yang dimenangkan Bayern saat dipimpin Jupp Heynckes:

02 April 2013: Bayern 2-0 Juventus
09 April 2013: Juventus 0-2 Bayern
23 April 2013: Bayern 4-0 Barcelona
01 Mei 2013: Barcelona 0-3 Bayern
25 Mei 2013: Dortmund 1-2 Bayern

18 Oktober 2017: Bayern 3-0 Celtic
31 Oktober 2017: Celtic 1-2 Bayern
22 November 2017: Anderlecht 1-2 Bayern
05 Desember 2017: Bayern 3-1 Paris Saint-Germain
20 Februari 2018: Bayern 5-0 Besiktas

14 Maret 2018: Besiktas 1-3 Bayern.

Memang Jupp Heynckes langsung mundur dari kursi manajer Bayern begitu sudah membawa Bayern menjadi Juara Liga Champions musim 2012-2013. Jupp Heynckes di samping mungkin sudah merasa sepuh, juga sampai tahun itu, belum ada yang mampu membawa klub yang  dapat menjuarai Liga Champions 2 kali berturut-turut. Jadi keputusan yang diambil Jupp Heynckes saat itu dianggap wajar.

Memang setelah itu, baru Zidane yang beruntung dapat menjuarai Liga Champions 2 kali berturut-turut. Namun prestasi Jupp Heynckes di Bayern belum dapat disamai bahkan oleh Pep Guardiola yang menggantikan Jupp Heynckes, menjadi manajer Bayern selama 2 musim. Don Carlo juga tidak mampu membawa hasil yang memuaskan Bayern. Sampai akhirnya Jupp Heynckes diminta kembali menjadi manajer Bayern.

Torehan rekor Jupp Heynckes ketika memimpin Bayern memang luar biasa. Jupp Heynckes juga tidak menghindar lagi kalau harus masih memimpin Bayern musim depan. Apalagi kalau musim ini Bayern mampu menjadi Juara Liga Champions. Jika saja Zidane mampu membawa Madrid menjadi Juara Liga Champions 2 kali berturut-turut, bukan tidak mungkin Jupp Heynckes juga bisa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun