Mohon tunggu...
Ahmad Indra
Ahmad Indra Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

Aku ingin begini, aku ingin begitu. Ingin ini ingin itu banyak sekali

Selanjutnya

Tutup

Balap Artikel Utama

MotoGP: Tanpa Kemenangan Melimpah, Mereka Melegenda

1 Juni 2019   07:21 Diperbarui: 9 Juni 2019   07:26 1373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Legenda hidup motograndprix, Giacomo Agostini saat menjadi pebalap Yamaha. Ago menempati urutan teratas Rider of All Times dengan 15 kali juara dunia dan 122 kemenangan untuk seluruh kelas yang pernah diikutinya. Ago berkiprah dari tahun 1964 hingga 1977 di kelas 250cc, 350cc dan 500cc | Foto esquire.com

Selama 14 tahun karirnya di Motogp, Hayden hanya memenangkan 3 race yang 2 diantaranya terjadi di tahun 2006, 6 kali podium ke-2 dan 19 kali podium ke-3. 

Nicky Hayden pada musim 2006 | Foto. otosia.com
Nicky Hayden pada musim 2006 | Foto. otosia.com

Pada 2017, Hayden mundur dari Motogp dan menjejakkan kakinya di lintasan balap superbike. Masih bersama Honda, di tahun pertama dan terakhirnya itu, dia mengemas 40 poin dan berada di urutan 17 klasemen akhir.

Perjalanannya terhenti di tengah jalan karena pebalap Amerika Serikat itu tewas akibat kecelakaan saat melakukan aktivitas bersepedanya di Itali. WorldSbk dan Motogp pun kehilangan sosok pebalap humble kelahiran 30 Juni 1981 itu.

Sebagai penghormatan padanya, Dorna mempensiunkan nomor 69 yang digunakan oleh Hayden selama bertahun-tahun membalap di Motogp.

5. Daijiro Kato
Pebalap Honda kelahiran Saitama, Jepang 4 juli 1876 ini memiliki catatan mengesankan saat berlomba di GP 250. Mendapat jatah wild card dari tahun 1996 hingga 1999, Kato memenangi 2 balapan di antaranya (1997 dan 1998).

Daijiro Kato saat menjadi runner up GP Ceko | Foto. motorsport.com
Daijiro Kato saat menjadi runner up GP Ceko | Foto. motorsport.com
Dan setelah mengisi deretan pebalap full season di tahun 2000, Kato langsung menyabet posisi ke-3 klasemen akhir dan menjadi juara dunia setahun kemudian. 

Kato membukukan 11 kali kemenangan di musim 2001 dan Honda pun berhasil merebut mahkota juara dari Yamaha.

Kato naik kelas ke GP 500 melalui tim asuhan Fausto Gresini di tahun 2002. Mengendari NSR 500 dan RC211V pada penghujung musim, Dai Chan mengunci posisi ke-7 klasemen akhir. 

Tahun 2003 menjadi tahun terakhirnya di kelas para raja. Mengalami kecelakaan fatal di sirkuit Suzuka, Kato akhirnya meninggal setelah mengalami koma selama beberapa hari.

Selama karirnya, Kato memenangkan 17 seri GP 250 dan 2 kali runner up di 2 seri GP500/Motogp.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun