Mohon tunggu...
Ahmad Indra
Ahmad Indra Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

Aku ingin begini, aku ingin begitu. Ingin ini ingin itu banyak sekali

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Wahai Negeriku, Semoga Kau Baik-baik Saja

6 April 2019   10:36 Diperbarui: 6 April 2019   11:39 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kericuhan tengah berjalan di depan mata. Bukan lewat bedil dan bertaruh nyawa. Tapi lewat perang wacana dan kata-kata

Bukan tanpa korban,tapi nafsu mengalahkan segalanya. Yang berarti jiwa tergadai dalam kegilaan. Demi kemenangan yang entah kapan

Semua bicara siasat, dari yang alpa ilmu sampai yang doktoral. Terkutub dalam keberpihakan terhadap figur tunggal. Yang kadang meninggalkan peran akal

Fitnah dan caci terlontar dari yang tak beradab. Mencari jalan dengan menjatuhkan lawan. Kerap lupa berkata baik meski hanya sekedipan

Yang sadar akan moralitas, kadang hanya terpaku menyaksikan. Enggan bercampur tangan dan melontarkan pikiran. Demi kedamaian hati dan jiwa yang lapang

Kulihat anak-anakku yang masih terlelap. Akankah mereka bangun di malam yang lebih pekat. Ataukah terang oleh cahya rembulan

Namun akal menitahkan 'tuk tetap berharap. Agar nurani kalahkan segala maksiat. Dan menjadi pemimpin di masa datang

Wahai negeriku, semoga kau kan kembali baik-baik saja.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun