Mohon tunggu...
Mas Imam
Mas Imam Mohon Tunggu... Karyawan Swasta -

..ketika HATI bersuara dan RASA menuliskannya..

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Gantian Mabuk

8 Agustus 2016   09:13 Diperbarui: 1 April 2017   09:02 518
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lukisan Koleksi Pribadi_Imam M

Semalam mabuk bersama Yanto dan Lasto

Mabuk bir kelas literan

Tiap tegukan serasa lima langkah tapak kaki

Ringan meniti anak tangga imajinasi

Teguk terus hingga puncak! Puncak harapan!

Di puncak yang silir, ku lihat ke bawah

Kenyataan hidup tertinggal di sana

Pahit di bawah hanyalah sebuah video bisu tanpa rasa

“Itu aku dan kamu mBul!, hahaha” tawaku berbalas tawa Yanto dan Lasto

Di puncak yang silir, ku pandang indah batas langit

Jernih luas langit serasa layar bioskop tengah kota

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun