Mohon tunggu...
Mas Gagah
Mas Gagah Mohon Tunggu... Dosen - (Lelaki Penunggu Subuh)

Anak Buruh Tani "Ngelmu Sampai Mati"

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Tipu Daya Oligarki

24 Juli 2020   12:11 Diperbarui: 25 Juli 2020   14:24 953
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Luwarso | nalarpolitik.com

Kita tunggu saja, biarkan saja rakyat yang memilih. Rakyat merupakan pemegang tertinggi kekuasaan. Meskipun kekuasaan mereka dikangkangi oleh praktik oligarki. 

Lalu apa yang bisa diperbuat oleh rakyat untuk membunuh praktik oligarki? Kita toh akhirnya menjadi masyarakat yang secara de facto harus hidup di bawah kekuasaan yang penuh tipu daya oligarki.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun