Kemasannya unik
Pengembangan usaha coklat olahan yang difasiltasi Forum Kakao Aceh ini sejatinya merupakan replikasi dan diversifikasi produk dari usaha yang sudah dikembangkan oleh Irwan dengan produk minuman coklat 'Socolate' Â yang berlokasi di kabupaten Pidie Jaya. Nama Socolate sudah populer hampir ke seluruh pelosok negeri, karena produknya yang meiliki rasa khas coklat Aceh yang sudah diakuai oleh para penggemar dan penikmat coklat dari berbagai daerah bahkan dari luar negeri, ini yang kemudian ditiru oleh Cilet Coklat.
Meski produk olahan yang dihasilkan berbeda dengan produk Socolate, namun 'Cilet Coklat' berupaya untuk menampilkan keunikan pada produk yang baru saja diperkenalkan kepada publik ini. Selain varian rasa yang mengadopsi produk lokal seperti Kopi Gayo, keunikan Cilet Coklat jelas terlihat pada kemasannya. Ini yang membuat rasa Cilet Coklat berbeda dengan produk coklat lain yang sudah beredar di pasaran sebelumnya.
Menurut Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran FKA, drh. Ahdar, MP, pihaknya sengaja menampilkan keunikan pada kemasan produk coklat ini dengan memanfaatkan kearifan lokal, seperti gambar pahlawan asal Aceh Cut Nyak Diien, Cut Meutia, Teuku Umar dan lain-lainnya.
Ahdar juga menambahkan bahwa kedepan pada setiap kem,asan Cilet Coklat akan ditampilkan pesan edukatif lainnya seperti rumus matematika, kimia, fisika dan pengetahuan sains lainnya. Selain itu juga telah dirancang desain kemasan dengan gambar dan informasi pariwisata dan budaya Aceh, seperti panorama alam dan aneka tarian Aceh.
Pegiat pertanian yang selama ini aktif dalam berbagai kegiatan Forum Kakao Aceh ini juga yang punya ide untuk menampilkan kearifan lokal pada kemasan Cilet Coklat yang merupakan produk UMKM binaan FKA ini. Ketua Forum Kakao Aceh, It. T. Iskandar, langsung menyetujui gagasan Ahdar yang dinilai unik dan bernilai jual.
Sementara itu, pelaku UMKM, Supriadi alias Didi merasa bersyukur dijadikan mitra oleh Forum Kakao Aceh untuk mengelola unit usaha pengolahan hasil coklat ini.
"Saya berterima kasih dan bersyukur dipilih sebagai mitra usaha oleh Forum Kakao Aceh, Insya Allah ini akan jadi peluang bisnis baru bagi saya dan teman-teman, mudah-mudahan usaha ini bisa berkembang lebih besar dan bisa menampung tenaga kerja yang lebih banyak, saya juga berharap dengan berkembangnya usaha pengolahan coklat ini, petani kakao di Aceh juga makin sejahtera" ungkap Didi.
Ingin mencoba coklat unik khas Aceh ini? Silahkan mampir di gerai utamanya di Jalan T Iskandar, Lambhuk, Banda Aceh.