Bagi banyak orangtua, membaca dongeng untuk anak-anak bukan hanya sekadar kegiatan rutin.
Kebiasaan ini juga dapat memberikan berbagai manfaat penting dalam perkembangan anak.
Dongeng bisa menjadi sarana hiburan sekaligus pendidikan yang sangat efektif.
Namun, meskipun ada banyak sekali pilihan dongeng yang tersedia, memilih cerita yang tepat untuk anak bukanlah hal yang mudah.
Terkadang, orangtua merasa bingung memilih dongeng yang sesuai dengan usia, minat, dan kebutuhan anak.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas tiga cara memilih dongeng yang tepat untuk anak, serta manfaat yang bisa didapatkan dari kebiasaan ini.
1. Menyesuaikan Dengan Usia Anak
Hal pertama yang perlu diperhatikan saat memilih dongeng adalah usia anak.
Setiap usia memiliki tingkat perkembangan yang berbeda, baik itu dalam hal pemahaman bahasa, cara berpikir, dan juga imajinasi.
Untuk anak-anak yang masih sangat kecil, seperti balita atau anak usia dini, dongeng dengan cerita yang sederhana, penuh gambar, dan memiliki alur yang mudah diikuti sangat dianjurkan.