Mohon tunggu...
M. Suaizisiwa Sarumaha
M. Suaizisiwa Sarumaha Mohon Tunggu... Dosen - Berakit-rakit dahulu. Aeru tebai aetu.

Truth Hunter Founder dan Coordinator Luahawara Young Community (LYC) Founder Komunitas Bale Ndraono (KBN)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Jadikan Pandemi sebagai Sahabat untuk Terus Beraktivitas dan Produktif

19 Juni 2020   10:49 Diperbarui: 19 Juni 2020   10:48 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jadikan Pandemi sebagai Sahabat untuk terus Beraktivitas dan Produktif

Pulau Nias yang selama ini menjadi daerah zona hijau, berubah menjadi status yang mengkuatirkan masyarakat. ketika dampak virus corona yang melanda dunia 'akhirnya' menjangkiti masyarakat Nias. Hal ini akibat kedatangan orang Nias yang tinggal di luar pulau Nias. Penularan ini terjadi melalui kedatangan salah seorang warga yang tinggal di kota besar yang datang ke pulau Nias untuk menghadiri pemakaman keluarga.

Persoalan ini memengaruhi aktivitas masyarakat yang selama ini beraktivitas normal karena dinyatakan daerah zona hijau. Masyarakat telah turut berpartisipasi mendukung gerakan belajar di rumah, bekerja di rumah dan beribadah di rumah. 

Dan ketika pemberlakuan PSBB dilonggarkan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, institusi pendidikan merencanakan untuk secara perlahan membuka ruang-ruang untuk belajar secara tatap muka dengan prosedur protokol kesehatan. Namun, sedikit terusik kembali ketika dinyatakan bahwa  terdapat masyarakat yang 'teriindikasi' positif covid-19 dan peristiwa tersebut sangat memengaruhi aktivitas akademik dari tingkat dasar sampai tingkat perguruan tinggi.

Penulis mencoba menelusuri laman-laman media resmi pemerintah dan surat kabar swasta terkait kasus tersebut. Laman resmi pemerintah terkait kasus positif covid-19 di pulau Nias tidak menunjukkan apa-apa, namun beredar informasi di group whatsapp, facebook dan sosial media lainnya tentang kasus ini. Dengan harapan, pemerintah memberikan klarifikasi yang jelas agar tidak meresahkan masyarakat dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat.

Mengantisipasi dan memutus rantai dari permasalahan ini, tetap lakukan social distancing, ikuti protokol kesehatan, dan menjaga kesehatan lingkungan dan kesehatan diri serta makan makanan bergizi. Bila semua ini bisa dilakukan, maka yakin bahwa rantai penyebaran virus corona bisa diputus dan tidak menyebar kemana-mana.

Sahabat tidak akan melukai dan menyakiti sahabatnya. Maka, mari kita jadikan pandemi ini sebagai sahabat dengan tetap menjaga social distancing, jaga kesehatan, jaga pola hidup sehat dan makan makanan sehat, ikuti protokol kesehatan dan segera laprokan hal-hal yang mengkuatirkan atau mencurigakan dari sisi kesehatan masyarakat. pemerintah terus bersinergi dengan masyarakat, agar masyarakat turut berperan dalam mendukung penanggulangan pandemi ini. 

Terus ditingkatkan sosialisasi dan edukasi bagi masyarakat untuk memahami pentingnya ekosistem yang sehat dan baik.

Tuhan memberkati Indonesia. Tuhan menjaga pulau Nias. Semoga!! @MSS

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun