Mohon tunggu...
Alma'ruf Syuhada
Alma'ruf Syuhada Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Syahadat | Sholat | Puasa | Zakat | Haji

Selanjutnya

Tutup

Nature

Sejarah Perkembangan Pro Evolution Soccer a.k.a Winning Eleven

20 Desember 2012   14:42 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:18 1509
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13560143381033111497

Sebelum berbicara mengenai sejarah perkembangan Pro Evolution Soccer, ada baiknya jika saya menjelaskan apa sih Pro Evolution Soccer itu ?. Pro Evolution Soccer atau biasa yang disebut dengan Winning Eleven adalah sebuah game bergenre sport yang dibuat oleh Publisher terkenal asal Jepang, KONAMI, game ini dibuat secara multiplatform yang artinya dibuat untuk berbagai jenis/macam konsol game seperti Nintendo Wii, Nintendo 3DS, Xbox 360, PS 3, dan tentu saja PC. Oke, langsung saja kita membahas mengenai Sejarah PES a.k.a WE Awal langkah game ini dimulai dari diluncurkannya International Superstar Soccer ( ISS ) pada tahun 1994 di Jepang. Pada awal langkahnya, ISS langsung mendapat perhatian dari Penggemar game sport dan dikenal sebagai game sepakbola terbaik dimasa itu. Feature di didalam game ini juga termasuk mantab dan menarik pada masa itu seperti, Open Game (pertandingan persahabatan antar player, antar CPU, atau hanya menyaksikan CPU mengontrol kedua tim), International Cup (simulasi Piala Dunia FIFA dan ada 32 tim yang berpartisipasi dalam mode tersebut), World Series (sebuah kompetisi liga dimana semua tim bertanding satu sama lain dengan sistem poin), Training (serangkaian tantangan yang disediakan untuk mengasah kemampuan). Oleh karena itu, dengan berbagai macam mode yang ditawarkan oleh ISS inilah yang kemudian membuat International Superstar Soccer lebih cepat diterima oleh pasar pada saat itu. [caption id="attachment_215673" align="aligncenter" width="300" caption="ISS "][/caption] Setelah meraih sukses pada debut pertamanya, pada tahun 1995 Konami kembali meluncurkan International Superstar Soccer Deluxe/ World Soccer Winning Eleven untuk Nintendo 64 dan PlayStation. ISS Deluxe memiliki berbagai macam animasi yang realistis dan para pengguna pada saat itu dapat memilih berbagai macam formasi dan memilih lawan tanding ynag diperkuat oleh berbagai macam pemain terkenal dikenali (seperti Carlos Valderrama, Roberto Baggio, Fabrizio Ravanelli, Yordan Letchkov), sayangnya yang ditampilkan pada layar bukan nama sebenarnya (seperti Capitale untuk Gabriel Batistuta). Mode yang disediakan pada ISS Deluxe tidak jauh berbeda dengan pendahulunya. Pada tahun 1997, Konami memperkenalkan generasi penerus International Superstar Soccer 64 atau yang lebih dikenal Jikkyou World Soccer di Jepang. Game ini dirilis Konami khusus untuk konsol Nintendo 64 dan tidak ada penambahan mode khusus dalam ISS 64, hanya beberapa penambahan tim dan perpindahan transfer pemain. Pada tahun yang sama, Konami juga meluncurkan International Superstar Pro atau yang lebih dikenal dengan Winning Eleven 97. Ini adalah seri pertama ISS yang diluncurkan khusus untuk platform PlayStation. Game ini memiliki 32 tim internasional, empat stadion yang berbeda, 13 formasi tim yang dipadukan dengan delapan strategi yang unik dan beberapa mode yang disiapkan seperti Exhibition Mode, International League, International Cup dan Penalty Kick. Berselang setahun setelah peluncuran ISS Pro, Konami langsung meluncurkan 2 game untuk platform berbeda. International Superstar Soccer 98 untuk Nintendo dan International Superstar Soccer Pro 98/ Winning Eleven 3 untuk Playstation (game pertama yang gue mainin nih hahaha). ISS 98 memiliki beberapa fitur tambahan seperti daftar tim yang diperluas menjadi 52, menambah jumlah pemain menjadi 20 orang di setiap tim, tiga stadion baru dan lima tingkat kesulitan dan editor player yang memungkinkan kita bisa mengedit pemain sesuai keinginan, serta penambahan beberapa negara baru peserta Piala Dunia 98. Tahun-tahun berikutnya Konami mengubah nama game sport andalan mereka dari ISS menjadi World Soccer Winning Eleven, inilah yang menjadi tunggak atau awal kesuksesan Konami. Ditahun 2001 Konami mengeluarkan 2 sekuel ISS pada PS2 yang dikenal sebagai Pro Evolution Soccer dan Winning Eleven 5. Dari sinilah kemudian kedua game ini berubah menjadi versi yang sangat berbeda. Karena KCEO mengambil alih pembuatan Pro Evolution Soccer, sedangkan untuk Winning Eleven diserahkan ke KCET. Pada tahun 2002, kedua game ini mulai mendapat porsi yang berbeda setelah peluncuran Winning Eleven 6 yang sangat di terima di Jepang dan Pro Evolution Soccer 2 yang menguasai pasar Eropa. Merasa sukses dengan keduanya, Konami kembali meluncurkan berturut-turut game Winning Eleven 7, Winning Eleven 8, Pro Evolution Soccer 3, Pro Evolution Soccer 4 dan Pro Evolution Soccer 5 di tahun 2003 -2005. Dalam versi terbarunya ini Pro Evolution Soccer sudah dapat dimainkan di PC. Tapi, setelah mengalami masa-masa kesuksesan, tampaknya Konami sudah mulai kehilangan akal untuk menemukan feature-feature baru untuk game andalan mereka ini. Hal ini dibuktikan dengan perkembangan PES dari 2005 hingga 2010, tidak ada perubahan yang signifikan kecuali dalam hal grafis. Untuk tahun-tahun belakangan ini, Konami tampaknya mulai menemukan ide-ide baru untuk game andalan mereka ini, hal ini dibuktikan dengan PES 2011 dan 2012. Berbagai fitur baru dimunculkan di game ini, seperti manual pass dan control yang lebih realistis. DI akhir tahun ini, Konami telah meluncurkan Pro Evolution tebaru mereka Yaitu PES 2013 yang diluncurkan untuk platform PC, Xbox 360, dan PS3. Berbagai fitur tambahan pun juga ditambahkan oleh pihak Konami, fitur yang paling menarik menurut penulis adalah Player ID, dimana pemain di PES 2013 bergerak sesuai ciri khas mereka masing-masing di Dunia nyata. Sekian dari saya, tunggu review-review yang akan saya bahas selanjutnya. diedit dari berbagai sumber

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun