Mohon tunggu...
FX Aris Wahyu Prasetyo Saris
FX Aris Wahyu Prasetyo Saris Mohon Tunggu... Penulis - Menikmati menulis dan membaca dalam bertualang makna kehidupan menuju kebijaksanaan abadi.

Penulis, Pembaca, Petualang, dan Pencari Makna.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Makna di Ujung Jemari!

30 Oktober 2021   04:05 Diperbarui: 30 Oktober 2021   04:29 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrasi. pxhere.com

Menggurat makna dalam segala rangkaian dalam gerak jari-jemari dengan dinamika pasti merujuk pada segala ungkapan hati dan budi dalam satu wacana membentuk dermaga ceria dalam suka maupun duka hidup ini. Bergerak runtut tanpa harus melukai satu sama lain, menggali diri dalam setiap simbol yang tak mungkin tergantikan satu sama lain, mandiri dan penuh arti.

Detik terus berjalan tanpa mengenal kata berhenti dalam rotasi bumi yang begitu gigih dalam kayuh menata waktu, jari-jemari setia mengurut makna dalam ulasan yang terus berusaha menemukan kelegaan dalam kematangan hidup penuh inspirasi dan rasa peduli. Setiap saat melukis sejarah yang setia meninggalkan cerita tentang asa dan realita.

Pesona itu terus menguat dalam karakter diri yang terukir selamanya tanpa harus membawa iri dan dengki, pesona itu semakin membekas dalam kesetiaan dan kemurahan hati yang selalu menyelimuti setiap percikan ide dan rasa yang terus menembus batas ruang dan waktu. Kata demi kata, cerita menyambung ke cerita lain yang terus terurai, hingga makna pun mengalir menembus segala relung-relung hati, itu semua karena kasih yang begitu hebat pada sebuah harkat dan martabat.

Kini ada kelegaan dan kemantapan hati yang meneduhkan jiwa dan raga dalam keheningan melepaskan segala gundah dan gulana yang menggelombangkan hati dan budi dalam sebuah esensi yang hakiki. Rasa rendah hati selalu menggerakkan jiwanya, siap sedia menata segala irama makna dalam sinergi bersama segala dalil-dalil semesta. Tak ada dusta dan pengingkaran dalam setiap diri yang teraktual dalam realita nyata. 

Mengagumkan.  Biarlah ujung jemari itu terus memberikan sentuhan yang menggugah makna dalam setiap kata dan realita.

Illustrasi. medium.com
Illustrasi. medium.com
#AM34 (Aliran Makna), Sebuah aliran makna untuk dunia yang lebih baik, berdaya guna, dan melegakan segala jiwa dalam kesatuan hati dan budi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun