Mohon tunggu...
Marius Gunawan
Marius Gunawan Mohon Tunggu... Konsultan - Profesional

Tulisan sebagai keber-ada-an diri dan ekspresi hati

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Surya Paloh Merangkul Anies, Manuver Nasdem Menggaet Pendukung Prabowo?

25 Juli 2019   06:31 Diperbarui: 25 Juli 2019   06:48 553
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: media Indonesia

Politik adalah permainan. Dalam setiap permainan ada strategi yang dimainkan.

Hal ini nampaknya sangat dipahami oleh Surya Paloh ketika dia bertemu dengan Anies Baswedan. Pasti bukan kebetulan jika perjumpaan itu saat Megawati bertemu dengan Prabowo. (Media Indonesia)

Dalam sebuah strategi serangan upaya Nasdem ini ibarat pedang bermata dua.

Dengan langkah ini terlihat bahwa, selain memberikan syarat peringatan kepada PDIP agar dengan merangkul Gerindra, janganlah Nasdem ditinggalkan juga ada aspek lain yang juga ingin diraih oleh Surya Paloh.

Apa itu?

Kita ketahui Prabowo didukung cukup banyak simpatisan. Selain orang - orang partai koalisi, juga pendukung dari ormas dan sayap partai. 

Pada saat Prabowo bertemu Jokowi untuk melakukan rekonsiliasi, sebagian pengikut Prabowo kecewa, dan mereka pun balik badan meninggalkan Prabowo. Bahkan ada yang menganggap Prabowo sudah berkhianat.

Saat ini mereka sedang mencari tokoh lain yang akan dijadikan cantolan perjuangan mereka, yang mereka anggap sudah tidak bisa lagi dilakukan Prabowo dengan sikap politiknya sekarang ini.

Nah, salah satu tokoh yang sudah mereka identifikasi adalah Anies Baswedan. Sudah menjadi rahasia umum bahwa para pendukung Anies pada saat Pilkadalah yang juga mendukung Prabowo.

Kelihatannya Nasdem melihat peluang untuk mendapatkan simpati para mantan simpatisan Prabowo ini dengan bertemu Anies.

Mungkin ada orang yang melihat strategi Surya Paloh ini adalah taktik brilian. Namun ini bagai bermain api juga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun