Berbicara mengenai serangan pada diri Jokowi memang tidak habis - habisnya. Dari awal kampanye pada saat dia belum menjadi presiden dulu, sepanjang menjadi presiden dan saat ini ketika akan memulai periode nya yang kedua, serbuan fitnah, hoax dan cacian terus menerpa. Tidak berlebihan kalau dikatakan Jokowi bagai sasaran tembak yang tak henti - henti nya didera.
Kita sampai hafal dengan tuduhan dan serangan yang berulang - ulang dilancarkan. Walaupun sudah diklarifikasi dan ditunjukkan bukti, fitnah dan tuduhan itu tetap terjadi.Â
Bukan hanya Jokowi, anak - anaknya pun jadi sasaran tembak. Kita masih ingat bagaimana restoran martabak Gibran putra sulungnya jadi panggung kegiatan deklarasi anti Jokowi.
Kali inipun putra Jokowi Kaesang jadi sasaran hoax. Photo Kaesang yang seolah bajunya dipasang bordir palu arit lambang PKI tersebar di media sosial. Sudah tentu photo itu menjadi viral.Â
Salah seorang netizen pun minta klarifikasi dari Kaesang. Sambil menunjuk kan photo asli yang belum di modifikasi, Kaesang dengan santai mengatakan supaya memakai nalar, akal sehat, tidak mungkin dia memakai pakaian seperti itu.
Para pencipta fitnah dan hoax ini, tentu sudah memperhitungkan hal tersebut. Mereka tahu, walau isu yang dipakai sudah usang dan di luar nalar, pasti ada orang yang mempercayai nya.Â
Serangan yang bukan hanya kepada Jokowi, tapi juga kepada putranya ini bagai menyerang benteng dari berbagai penjuru untuk mencoba titik mana yang paling lemah untuk diserbu. Jika Jokowi bisa menangkis maka putranya lah yang disasar.
Pasti serangan seperti ini  tidaklah yang terakhir, bahkan mungkin akan semakin gencar. Semakin dekat waktu pencoblosan, pasti sang pencipta dan dalang hoax semakin merajalela.
Moga saja masyarakat kita semakin cerdas dan punya imunitas, sehingga dapat memilah mana yang benar, mana yang hoax, mana yang fitnah mana yang realita. ***MG