Dua Gelar
Oleh: Mariono Abu Al Fayyadh
Rindu yang lama tertahan
Rindu seorang emak terhadap anak paling bungsu yaitu adikku Refan
Hati sudah tak sabar ingin segera melihat dirinya, dua jam kami menunggu kedatangannya namun tak kunjung datang, setiap ada pesawat yang datang selalu berdebar hati ini dengan penuh harap bahwa dirinya ada dalam pesawat tersebut, meskipun aku tahu bahwa pesawat tersebut bukanlah pesawat yang dirinya naikki.
rindu ini sungguh sangat mengusik hati,jiwaku dan emak
sesekali aku pandangi wajah emak yang teramat risau, gelisah, dan begitu sedih bercampur bahagia karena adikku yang paling kecil akan segera datang.Â
Seketika terlihat dari kejauhan, adikku berjalan dengan mengenakan sweater putih bergaris hitam terlihat begitu tampan dan senyuman yang manis. Langsung dirinya mendekati emak yang telah menunggunya, pelukan dan tangisan bahagia pun terlihat begitu mengharukan.
Kemudian adik menghampiriku dan salam kepadaku, terlihat jelas wajahnya ternyata begitu pucat seperti sedang menahan rasa sakit, tidak seperti pada saat aku melihatnya dari kejauhan.Â
Masih 5 jam perjalanan menuju ke rumah, sebelum pulang kami singgah ke rumah sakit untuk mengambil obat istriku yang juga dalam keadaan sakit.Â