Mohon tunggu...
Muhammad Mario Halimi Putra
Muhammad Mario Halimi Putra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga

Merupakan mahasiswa Prodi S1 Kesehatan Masyarakat di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pro dan Kontra di Masyarakat terkait Vaksinasi Covid-19

21 Juni 2022   15:43 Diperbarui: 21 Juni 2022   16:29 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: pngtree.com

Pada masa sekarang, seluruh dunia tengah dilanda kesedihan dan duka. Banyak korban jiwa yang berjatuhan dan banyak lagi yang menderita. Tentu tidak lain hal ini disebabkan oleh wabah virus Covid-19. Virus ini berasal dari Kota Wuhan, Negara Tiongkok dan telah menyebar ke seluruh dunia. Virus ini menyebar dengan cepat melalui penularan antar manusia satu dengan yang lainnya. Pandemi Covid-19 telah berdampak pada seluruh aspek kehidupan. Menurut data Covid-19, di Indonesia sendiri angka positif mencapai empat (4) juta orang dan angka kematian sudah mencapai 130 ribu orang. Memang pandemi saat ini belum berakhir sepenuhnya. Kita tidak dapat mengetahui kapan pandemi ini bisa berakhir. Namun kita dapat berusaha semaksimal mungkin dalam menghadapi pandemi ini agar kita bisa terbebas dari virus yang mematikan ini.

Guna mencegah semakin banyak orang yang terpapar tentu diperlukan cara untuk mengadapinya seperti dengan adanya vaksin sebagai penangkal virus. Vaksin dibuat bertujuan untuk membuat sistem kekebalan tubuh seseorang mampu mengenali dan dengan cepat melawan bakteri atau virus penyebab infeksi yang masuk ke dalam tubuh. Saat ini vaksin Covid-19 sangat berguna dan dibutuhkan bagi masyarakat guna memutus rantai penyebaran dari virus tersebut. Tujuan yang ingin dicapai dengan pemberian vaksin Covid-19 adalah menurunnya angka terpapar dari penularan Covid-19 dan angka kematian akibat virus ini. Selain itu vaksinasi Covid-19 bertujuan untuk mempercepat terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok. Hal ini sangat penting karena ada sebagian orang yang tidak bisa divaksin dengan alasan tertentu. 

Akhir-akhir ini Pemerintah Indonesia mulai menggaungkan dan menggencarkan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat luas. Pada laman covid19.go.id hingga per tanggal 30 September 2021 jumlah masyarakat Indonesia yang telah divaksinasi dosis pertama mencapai 91.079.024 orang. 

Tentu angka ini masih lumayan jauh dari target sasaran vaksinasi nasional sejumlah 208.265.720 orang di seluruh Indonesia. Maka dari itu pemerintah terus mengampanyekan tentang pentingnya vaksinasi Covid-19 dan tetap mematuhi protokol kesehatan. Banyak masyarakat sangat antusias mengikuti program ini sehingga di setiap tempat pos vaksinasi selalu dipenuhi banyak orang. Namun saat ditanya mengapa ikut vaksin, rata-rata banyak mereka menjawab bahwa sebagai syarat kerja, perjalanan, dan yang lainnya. Sebagian juga menjawab untuk perlindungan diri agar tidak tertular virus Covid-19. 

Namun sebagian masyarakat Indonesia ada kalanya masih menolak dengan vaksinasi dengan berbagai macam alasan. Rata-rata mereka menjawab bahwa tidak percaya akan virus yang ada dan tidak pernah menerima informasi terkait vaksin. Kadang kala mereka juga bahkan menyerang aparat keamanan dan aparat kesehatan lalu mengusirnya dari tempat vaksinasi. Tentu hal-hal yang seperti ini sebagai pemerintah harus bisa mengatasinya. Lonjakan Covid-19 juga akan mengancam apabila masih ada masyarakat yang beranggapan bahwa tidak ada virus Covid-19 di dunia ini. Jika hal itu masih terjadi tentu semakin membuat sedih dan susah bagi tenaga kesehatan dan tenaga lain yang telah berkorban untuk menangani pandemi ini. para tenaga kesehatan ingin pandemi ini cepat berakhir, namun di sisi lain banyak masyarakat yang masih rendah akan pengetahuan akan Covid-19. 

Sudah saatnya kita semua mendukung program vaksinasi Covid-19 yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Indonesia namun juga harus tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat. Tidak ada salahnya kita vaksin untuk melindungi diri kita sendiri sehingga tidak gampang tertular dan terjadi lonjakan kasus positif di Indonesia. Pemerintah juga harus lebih memberikan edukasi dan penyuluhan kepada masyarakat yang masih kurang informasi tentang bahaya Covid-19 dan keamanan vaksin sehingga masyarakat bisa memahaminya. Dengan demikian rantai penyebaran virus Covid-19 bisa segera putus dan pandemi ini bisa segera berakhir sehingga kita semuanya bisa hidup kembali normal seperti biasanya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun