Setelah menang di laga tandang melawan Uruguay pekan lalu, hari ini giliran Brazil yang menjadi korban keganasan Julian Alvarez dkk. Bertindak sebagai tuan rumah, Argentina tanpa ampun membantai Vinicius dkk dengan skor 4-1. Dengan hasil ini pula, Argentina memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026 dan masih bertahan di puncak klasemen Kualifikasi PD 2026 Zona Conmebol mengoleksi 31 poin. Sementara Brazil turun ke peringkat 4 dengan koleksi 21 poin.Â
Jalannya pertandingan
Babak kedua masih menjadi milik Argentina. Brazil juga berusaha untuk memperkecil keunggulan, salah satunya melalui tendangan bebas. Sayang, tendangan keras Raphinha malah membentur mistar. Argentina hampir saja mencetak gol keempat, sayang sundulan Tagliafico masih melambung jauh di atas mistar. Begitu pun Thiago Almada yang mencoba berusaha kembali mencetak gol melalui tendangan kerasnya, sayangnya juga melalmbung jauh di atas mistar. Gol keempat untuk Argentina akhirnya tercipta di menit 71. Berawal dari skema tendangan bebas cepat, Tagliafico yang tanpa kawalan mengirimkan umpan silang mendatar yang berhasil dimanfaatkan menjadi gol oleh Giuliano Simeone yang baru masuk 3 menit di babak kedua. Ini menjadi gol perdana bagi anak sulung dari Diego Simenone tersebut yang baru 3 kali bermain untuk timnas Argentina. Selain masuknya Giuliano Simeone, Scaloni juga melakukan 3 pergantian pemain dengan memasukkan Nico Paz, Medina, dan Ezequiel Palacios. Menjelang pertandingan berakhir, Argentina hampir saja mencetak gol kelima, sayangnya tendangan jarak jauh Rodrigo De Paul melambung tipis di atas mistar. Hingga usai, skor 4-1 untuk Argentina tetap bertahan. Dengan kemenangan ini, Argentina telah resmi memastikan diri lolos ke Piala Dunia dan menjadi tim keempat setelah Jepang, Iran, dan Selandia Baru. Sementara itu Brazil yang pekan lalu berada di peringkat ketiga harus turun ke peringkat 4 setelah digusur Uruguay yang bermain imbang tanpa gol melawan Bolivia.
2 laga tanpa Messi bukanlah hal yang berat bagi Tim Tango. Buktinya, tanpa Messi skuad asuhan Lionel Scaloni mampu meraih 2 kali kemenangan. Bukti bahwa Argentina selalin punya mental juara juga tidak pernah kehabisan stok pemain bagus.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI