Shalatullah shalamullaah 'ala Thaha Rasulillaah....shalawat nabi sayup- sayup terdengar dari tape mobil yang mengiringi perjalanan kami pagi ini, Kamis(01/04/2021) menuju sebuah Desa yang terletak di Kabupaten Aceh Tamiang.
Untuk tiba di Desa Rongo salah satu desa KPM yang terletak di Kecamatan Tenggulun Kabupaten Aceh tamiang ini memerlukan waktu 3 jam dari Kota Langsa, lokasinya berdekatan dan  berbatasan dengan provinsi Sumatera Utara.
Pagi ini di temani oleh fungsionaris Universitas Sains Cut Nyak Dhien Langsa, Dekan Fakultas Pertanian, Fauziansyah.MP, Dekan FKIP, Farah Diba Tahura.MPsi, Dekan Fakultas Hukum, Wahyu Rahmadana, SH dan  Dekan Fakultas Tekhnik , Rajib Muammar.ST menuju lokasi dimana mahasiswa- mahasiswi USCND melakukan kuliah pengabdian masyarakat( KPM)
KPM yang dilaksakan selama 27 hari ini memberikan arti tersendiri buat mahasiswa, masyarakat dan juga Dosen dikarenakan keterlibatan 3 komponen dalam proses tersebut.
Pengabdian masyarakat dalam bingkai Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) yang tersebar di wilayah Kecamatan Tamiang Hulu dan wilayah Kecamatan Tenggulun ini dijadikan lokasi KPM pada tahun 2021.
Kuliah pengabdian masyarakat ini menjadi tantangan tersendiri bagi mahasiswa dan menjadikan diri mereka pribadi yangl mandiri. selain kesiapan keilmuwan yang diperoleh di kampus yang selanjutnya akan di aplikasikan di tengah- tengah masyarakat desa . Namun diperlukan kemampuan lainnya sehingga melahirkan kemandirian
Dilokasi KPM , mahasiswa mengambil keputusannya sendiri, berjuang menggoalkan programnya sendiri dan berusaha mengajak masyarakat serta mendengar keinginan masyarakat dengan kemampuannya sendiri.
Mahasiswa yang sebelumnya tidak terbiasa memutuskan sesuatu , namun KPM menjadikan mahasiswa terbiasa untuk merumuskan perencanaan sendiri dengan baik , mengkoordinasikan kegiatan dengan orang- orang yang ada disekitar dan mengarahkan orang- orang sekitar untuk dapat mencapai tujuan dengan baik sehingga program yang dirumuskan berjalan sesuai harapan serta ikut mengawasi segala program dan kegiatan telah berjalan sesuai dengan yang di rencanakan.
10 desa yang terdapat di Kabupaten Aceh Tamiang ini menjadi tempat dimana mahasiswa  sebagai agent of change / agen perubahan tentunya diharapkan mampu mengubah masyarakat disekitarnya menjadi lebih baik. Selain itu, mahasiswa juga mempunyai tanggung jawab yang besar dalam memberikan kontribusi kepada masyarakat melalui ilmu dan kemampuan yang dimilikinya selama mengenyam pendidikan di kampus.
