Mohon tunggu...
Maria Tanjung Sari
Maria Tanjung Sari Mohon Tunggu... Human Resources - Blogger aktif. Untuk kerja sama bisa email di mariatanjung81@gmail.com

Seorang blogger Surabaya yang terbiasa menulis di www.santaisore.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Asuransi Online Allianz OptimAll: Solusi Cerdas Perlindungan Keluarga

14 Januari 2022   12:48 Diperbarui: 14 Januari 2022   14:12 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: ilustrasi Canva

Menjadi tua adalah mutlak namun menjadi dewasa merupakan sebuah pilihan. Quote tersebut sering saya dapatkan di beberapa status media sosial beberapa teman saya yang suka curhat. Ya gitu deh namanya juga curhat, apapun juga boleh diungkapkan.

Ada kalimat yang sedikit menggelitik nih dalam batin saya mengenai menjadi tua itu mutlak. Memang benar adanya usia dari tahun ke tahun akan selalu bertambah, begitu pula dengan usia saya. Dulu saya kira berada di usia kepala empat akan terasa mengerikan dan terkadang merasa overthinking dengan usia tersebut.

Apa sih yang biasanya dirasakan oleh perempuan memasuki usia rawannya? Bisa jadi hal berikut dirasakan sebagian perempuan apabila memasuki usia tersebut, sebut saja:

  • Merasa kondisi fisik sudah tidak sekuat ketika masih muda
  • Menganggap produktivitas menurun seiring pertambahan usia
  • Merasa diri tidak cantik dan menarik lagi

Wajar dan manusiawi sekali apabila seseorang merasa insecure apabila telah keluar dari zona nyaman. Bagi saya pribadi berada di usia kepala empat artinya keluar dari zona nyaman. Kok bisa begitu? Ya karena bisa jadi akan banyak kejutan yang saya terima di usia tersebut.

Salah satu kejutan yang mungkin bisa saya dapatkan adalah seputar masalah kesehatan. Memang tidak bisa dipungkiri yang tadinya saya sanggup untuk olahraga sepeda statis selama 45 menit nonstop, namun sekarang ketika berolahraga lebih banyak istirahatnya. Naik tangga tidak segesit ketika berusia muda dan berbagai penurunan fisik lainnya yang masih masuk akal dipahami.

Itu sekelumit cerita dari saya. Namun ada juga cerita dari teman dimana usianya terpaut jauh lebih muda dari saya namun harus bolak balik ke dokter karena masalah kesehatan. Sangat disayangkan bukan, apalagi usia kami terpaut jauh.

Kesehatan itu sangat penting apalagi bagi kita yang sudah memasuki usia rawan. Rasanya uang menjadi tak berguna apabila kita sedang dalam keadaan sakit dan tak berdaya. Walau tidak dalam keadaan sakit pun, tak ada salahnya kita sebagai manusia berjaga-jaga. Lebih tepatnya antisipasi dari terserang penyakit. Ibaratnya sedia payung sebelum hujan.

Salah satu cara mengantisipasi berbagai kemungkinan dalam hidup seperti kondisi sakit, kecelakaan serta hal lainnya maka kita bisa mendaftarkan diri menjadi peserta asuransi. Seperti yang kita ketahui banyak sekali manfaat yang didapat jika terdaftar dalam program asuransi.

Mengapa sih kita perlu memiliki asuransi untuk melindungi diri sendiri maupun keluarga, berikut alasannya:

  • Untuk Menghadapi Ketidakpastian Hidup

Bukan tidak percaya kepada takdir, namun sebagai manusia kita harus berikhtiar sekuat tenaga agar hidup menjadi berkualitas. Ketidakpastian hidup yaitu berwujud kematian dan sakit tidak ada yang pernah tahu, tiba-tiba datang dengan sendirinya. Tanpa persiapan yang matang tentu kita akan bingung menyiapkan dana apabila dibutuhkan mendadak. Lain halnya apabila kita mengikuti program asuransi.

  • Memberikan Ketenangan Dalam Hidup

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun