Mohon tunggu...
Maria G Soemitro
Maria G Soemitro Mohon Tunggu... Administrasi - Relawan Zero Waste Cities

Kompasianer of The Year 2012; Founder #KaisaIndonesia; Member #DPKLTS ; #BJBS (Bandung Juara Bebas Sampah) http://www.maria-g-soemitro.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Suatu Sore bersama Menteri "Zaman Now", Hanif Dhakiri

9 Desember 2018   07:05 Diperbarui: 9 Desember 2018   16:14 845
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hanif Dhakiri (dok. Maria G Soemitro)

Kerja Cerdas

Pertama kali dengar istilah kerja cerdas dari Ustaz Aam Amirudin, saya pikir pas banget disematkan pada Pak Hanif, yaitu ngga asal kerja tapi kerja berdasarkan target dan tujuan.

dok. timesindonesia.co.id
dok. timesindonesia.co.id
Angka pengangguran berkurang di masa kepemimpinan Pak Hanif. Walau seperti yang diterangkannya, sulit sekali menerapkan kebijaksanaan. Di setiap tingkat provinsi dan kota/kabupaten ada divisi khusus yang menangani ketenaga kerjaan. Mereka bergerak jika diinstruksikan kepala daerah setempat, bukan Pak Menteri.

Namun bukan berarti ngga bisa membuat terobosan. Salah satunya dengan melengkapi balai latihan kerjanya. Seseorang yang ingin belajar menjahit misalnya, ngga hanya belajar memotong pola, tapi juga mendesain, melihat banyak contoh desain luar/dalam negeri, berkreasi dan memperagakan hasilnya secara periodik.

Balai Latihan Kerja (BLK) memiliki semacam red karpet. Tempat peserta didik menyelenggarakan fashion show ala BLK. Tak heran ada beberapa perusahaan yang mengijon lulusan BLK kemenaker.

Emang sih, dulu balai latihan kerja ngga dilirik, penyebabnya karena mereka hanya sekadar kerja, sekadar menyelenggarakan latihan kerja. Ketika guru ngga datang, pegawai BLK setempat yang mengajar. Ini sih diakui teman saya yang kebetulan menjadi pegawai disana. Ngawur banget ya?

Belenggu Stigma

Pernahkah terpikir bahwa stigmalah yang menjadi penyebab keributan hukuman mati seorang buruh migran? 

Maksudnya gini lho. Pernahkah Anda tahu bahwa menurut data Kepolisian, di Indonesia, rata-rata 3 orang meninggal setiap jam akibat kecelakaan jalan? 

Sebanyak 61 % kecelakaan disebabkan oleh faktor manusia yaitu yang terkait dengan kemampuan serta karakter pengemudi, lalu 9 % disebabkan karena faktor kendaraan (terkait dengan pemenuhan persyaratan teknik laik jalan) dan 30 % disebabkan oleh faktor prasarana dan lingkungan.

dok. depkes.go.id
dok. depkes.go.id
Tapi kita kok ya cuek saja. Terbukti ngga ada perubahan signifikan. Anak-anak belum cukup umur masih berkeliaran di jalan raya, menganggap sedang berada di arena balap.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun