Mohon tunggu...
Maria G Soemitro
Maria G Soemitro Mohon Tunggu... Administrasi - Relawan Zero Waste Cities

Kompasianer of The Year 2012; Founder #KaisaIndonesia; Member #DPKLTS ; #BJBS (Bandung Juara Bebas Sampah) http://www.maria-g-soemitro.com/

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama FEATURED

Yuk, Dukung Atlet Indonesia di Asian Para Games 2018

29 Desember 2017   10:08 Diperbarui: 9 Oktober 2018   21:12 7239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Asean Para Games (sumber: leverage.sg)

Namun seolah tidak mempedulikan diskriminasi yang mereka terima, para atlet disabilitas berhasil meraih juara umum ASEAN Para Games 2017. Tak heran  Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi bersyukur sambil mengatakan keberhasilan tersebut sebagai: "Menebus sekaligus mengobati kegagalan atlet non-disabilitas pada SEA Games 2017." (sumber)

Tak ingin mengulang miskinnya dukungan masyarakat tersebut, Asian Para Games Organizing Committee (INAPGOC) aktif menginformasikan Asian Para Games 2018 pada 20 titik di 16 kota di Indonesia.

INAPGOC merupakan penyelenggara Asian Para Games 2018, yang akan berlangsung di Indonesia  tanggal 6 – 13 Oktober 2018, atau sebulan sesudah Asian Games 2018.

Teguh Prianto (sumber: tribunnews.com)
Teguh Prianto (sumber: tribunnews.com)
Ya, Indonesia akan menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang menyelenggarakan Asian Para Games (APG) sebagai implementasi Undang-undang Nomor 8 Tahun 2016 mengenai Penyandang Disabilitas. Melalui event ini Indonesia memiliki kesempatan membuktikan diri untuk mewujudkan kesamaan hak dan kesempatan bagi penyandang disabilitas menuju kehidupan yang sejahtera, mandiri, tanpa diskriminasi untuk hidup maju dan berkembang secara adil dan bermartabat, serta menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara di Asia yang ramah disabilitas.

Asian Para Games 2018, perhelatan akbar yang diadakan  empat tahun sekali  ini akan dihadiri sekitar  3.000 atlet penyandang disabilitas dan ofisial dari 43 negara di Asia, anggota dari Asian Paralympic Committee.

Dengan slogan "The Inspiring Spirit and Energy of Asia", APG 2018 hadir dengan 4 misi, yaitu determination, courage, equality dan Inspiration. Keempat misi ini diharapkan dapat memperkenalkan tekad kuat dan kepercayaan diri para atlet dalam menghadapi segala tantangan, baik fisik maupun mental.

momo (sumber : jawapos.com)
momo (sumber : jawapos.com)
Selain slogan pengobar semangat, APG 2018 memiliki maskot bernama Momo (Motivation and Mobility).  Mengambil inspirasi dari hewan Elang Bondol, Momo merupakan wujud aksi para atlet penyandang disabilitas yang memberi  inspirasi dan motivasi dalam kehidupan bermasyarakat.

Yani dan Ni Nengah Widiasih hanya segelintir penyandang disabilitas yang mendapat kesempatan memupuk bakat dan minatnya.  Selain mereka, jumlah yang termarjinalkan lebih banyak lagi. Mereka terpaksa diam di rumah, tidak bisa mengembangkan bakatnya. Banyak penyebabnya, mulai dari keluarga yang malu dan menyembunyikan kehadiran mereka hingga infrastruktur/ruang publik yang tidak aksesibel dan angkutan umum yang tidak ramah.

Karena itu   perhelatan akbar Asian Para Games 2018 diharapkan menjadi tonggak sejarah yang dapat meninggalkan warisan fisik, maupun non fisik.

Warisan fisik

 Menurut data Tim Riset LPEM FEB Universitas Indonesia,  estimasi jumlah penyandang disabilitas di Indonesia sebesar 12,15 persen. Yang masuk kategori sedang sebanyak 10,29 persen dan kategori berat sebanyak 1,87 persen (sumber)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun