Misal ada dua pilihan nih di depan kita, pilihan yang pertama adalah remaja boleh berpacaran dan pilihan yang kedua adalah remaja tidak boleh berpacaran. Lalu, jawaban manakah yang akan kamu pilih? Mungkin ada beberapa orang yang menjawab remaja boleh kok pacaran, tapi ada juga yang menjawab remaja tidak boleh berpacaran. Berbagai macam alasan diutarakan untuk memperkuat pendapat mereka.
Nah, kalau menurut pendapat pribadi aku. Aku tuh masuk tim remaja tidak boleh pacaran. Loh kenapa? Hm sebenarnya bukan tidak boleh ya, pacaran di usia remaja boleh saja karena itu juga termasuk hal yang normal dan wajar karena kita sebagai anak yang baru menginjak remaja pasti akan mulai menyukai lawan jenis, NAMUN akan jauh lebih baik jika di usia remaja jangan berpacaran terlebih dahulu. Ya kalau pun mau untuk berpacaran silahkan saja tapi jangan sampai kebablasan.
Seiring dengan berkembangnya zaman, saat ini pacaran bagi sebagian anak sudah dijadikan sebagai hal yang diprioritaskan. Ya memang masa remaja adalah masa di mana kita sedang mencari jati diri. Tapi, kita dalam mencari jati diri haruslah menggunakan cara yang positif dan bisa mengembangkan diri kita.
Suka dengan lawan jenis pasti dialami oleh semua orang. Tapi rasa suka itu jangan sampai berlebihan bahkan sampai mengganggu kegiatan belajar di sekolah. Ingat kita sekolah pun menggunakan uang. Orang tua kita sudah mengeluarkan uang untuk kita sekolah, apakah kita tidak mau mendapatkan uang itu kembali di masa depan? Bayangkan saja sekarang uang itu keluar untuk kita sekolah, jikalau kita sekolah dengan baik dan nantinya kita bisa sukses nah itu artinya kita akan mendapatkan kembali uang yang dikeluarkan untuk biaya kita sekolah bahkan kita bisa mendapatkan dua kali lebih banyak dari itu. Menyenangkan bukan?
Itulah sebabnya aku bukan termasuk tim yang remaja boleh untuk berpacaran. Karena kebanyakan kegiatan pacaran itu akan mengganggu proses perkembangan para remaja. Namun, ada juga yang pacarannya dalam lingkup yang positif dan akhirnya bisa saling membangun satu sama lain.
Nah dari pengamatan aku di lingkungan sekolah, aku melihat populasi remaja yang berpacaran semakin meningkat bahkan sekarang anak-anak SD pun sudah ada yang berpacaran. Nah yang jadi pertanyaan buat aku adalah, apakah mereka sudah mengerti soal cinta dan perasaan? Karena menurutku cinta bukanlah hal yang bisa dijadikan main-main. Pada umumnya orang  berpacaran karena dia akan melanjutkan ke jenjang yang lebih serius. Nah kalau pacaran di usia remaja bagaimana?
Remaja adalah generasi penerus bangsa. Masa-masa remaja haruslah diisi dengan kegiatan yang positif, produktif, dan bisa menjadi bekal untuk masa depan. Boleh pacaran, tapi jadikan hal itu sebagai motivasi untuk kamu terus belajar. Bisa jadikan pacar kamu sebagai penyemangat kamu dalam bertumbuh dan berkembang. Jangan sampai terjerumus ke hal-hal yang negatif. Mari kita sebagai pemuda Indonesia bersama-sama membangun Indonesia menjadi lebih baik. Kita harus mampu bersaing dengan negara lain. Jangan sampai kita kalah dengan mereka.
Teruslah belajar, berusaha dan sertai semua itu dengan doa. Percayalah pasti akan dimudahkan oleh Tuhan.
Oke, terima kasih buat kalian yang sudah membaca.. Apabila ada kata-kata yang kurang berkenan, aku minta maaf ya.
Â