kata-kata yang berseliweran
dari mulu-mulut  ke telinga-telinga
telah nyata menjelma pisau
yang menyayat seribu kalbu
omongan-omongan yang menyembur
dari lidah-lidah para pemfitnah
telah kuat menjadi arus
yang menggerus dasar persaudaraan
hari ini, dan entah hingga kapan
kebenaran selalu menyisakan rahasia
yang sulit diyakini meski palu keputusan
telah diketukkan
oleh para pengadil
hari ini, dan entah sejak kapan
di sembarang tempat
mulut-mulut membusuk
lidah-lidah lihai menari
manusia kehilangan nurani
: nyatanya siapapun
telah tumbuh menjadi duri
bagi diri sendiri
(TNG, 29 Okt 2016)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!