Mohon tunggu...
Melly Feyadin
Melly Feyadin Mohon Tunggu... Lainnya - Blogger

Blogger. https://www.melfeyadin.web.id/

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Gimana Caranya Pulang?

12 Desember 2014   23:55 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:25 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto :diandandunia.net

Hoho..udah lama banget nggak posting cerita di akun kompasiana ini, sejak hingar bingar pemilu kemarin dan saya ikut aktif berkampanye melalui sosial media ini..hehe.

Bukan takut atau malu karena pilihanku kalah, tapi lebih ke menghilangkan sedih..hihi *apa gak sama aja, Mell? :D

Iya, sedih pasti ya karena pilihan kita kalah, tapi kekalahan itu bukan berarti membuat kita jadi patah semangat untuk terus mendukung perjuangan para pemimpin negeri ini, mendoakan agar semuanya baik-baik saja dan Indonesia kembali aman, damai dan tentram tanpa ada sikut sana sikut sini karena perbedaan yang terlanjur menganga.

Ok, kita lupain aja.. masa lalu.

Kita hadapi masa sekarang..saya mau cerita sedikit tentang kegelisahan hati saya sejak kenaikan BBM oleh presiden terpilih. Sebagai masyarakat dan rakyat biasa yang bukan pemilih si presiden sekarang di pemilu kemarin dan punya penghasilan pas-pasan (pas nggak ada duit ada aja rezeki yang datang), membuat saya harus hemat-hemat dan lebih disiplin lagi mengatur keuangan. Terutama soal transportasi juga keperluan biaya sehari-hari yang semuanya serba naik dan menabung untuk keperluan yang tiba-tiba mendesak juga (seperti harus pulang ke Lampung atau kirim tabungan buat emak, dll).

Yang tadinya ketika saya pulang ke Lampung, saya bisa dengan hanya pegang uang sebesar Rp.500ribu bolak balik  Bogor-Lampung dan ada sisa yang bisa saya pakai untuk beli oleh-oleh atau bagi-bagi ponakan, tapi sekarang sudah nggak bisa lagi.

Saya coba rinci biaya transportasi ya, dari saya keluar rumah (di Bogor) sampai masuk ke rumah (di Lampung) pakai tarif baru. Catatan, saya pulang ke Lampung biasa naik Damri dari Bogor.

Dari rumah ke terminal Baranangsiang-pool damri = Rp. 7 ribu (Biasanya cuma Rp.5ribu) Tarif Damri Bogor-Lampung = Rp. 230 ribu (Biasanya cuma Rp. 185 ribu) Dari Terminal Raja Basa-Tegineneng = Rp. 10 ribu (Yang biasanya Rp. 7ribu) Ojek sampai rumah = Rp. 20ribu (yang biasanya cuma Rp. 15ribu)

Tarif lama sekali jalan saya cuma menghabiskan uang Rp. 212ribu, sekarang bisa sampai Rp. 260ribu..Hmm, ini tarif normal bukan tarif buat lebaran nanti yang bakal ada tuslah dengan kenaikan yang kadang-kadang bikin kaget.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun