Mohon tunggu...
Mardhiyyah Minda Marsay
Mardhiyyah Minda Marsay Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Saya sangat suka membaca buku self improvement.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tugas Teks Eksposisi Kelompok 4

26 Oktober 2022   17:10 Diperbarui: 26 Oktober 2022   17:14 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dhiya Khansa Zhafira Suharyo (11220520000001)
Nur Najmi Laila Azami (11220520000005)
Ellena Kusuma (11220520000007)
Halimatussadiyah M. Ramba (11220520000018)
Hanisa Fazrianti (11220520000021)
Mardhiyyah Minda Marsay (11220520000024)

Adopsi Anak Indonesia oleh Orang Asing


Beberapa hari belakangan banyak kabar bahwa anak-anak Indonesia diadopsi oleh bangsa asing. Adopsi anak oleh orang atau bangsa asing merupakan hal yang dapat mempengaruhi harga diri bangsa indonesia. Karena di dalam Indonesia sendiri sudah dapat mendidik dan merawat anak dengan jaminan-jaminan yang baik yang telah disediakan oleh pemerintahan Indonesia. Indonesia dapat mendidik anak bangsanya sendiri dengan jaminan sosial yang lebih baik. Hal ini didukung oleh harga diri Indonesia yang dipandang sudah mampu dan mandiri. Serta terdapat banyak sumber kehidupan yang bisa dikelola dengan baik.

Harga diri Indonesia dipandang mampu. Ini dimaksudkan bahwa masih banyak masyarakat Indonesia yang masih mampu dalam menyejahterakan anak-anak Indonesia seperti menyumbangkan sebagian hartanya kepada panti asuhan. Indonesia bisa dibilang sudah menjadi negara yang mandiri, contohnya seperti mampu dalam memenuhi kehidupan sehari-hari masyarakatnya dalam hal pendidikan, keberlangsungan hidupnya seperti dari bahan pangan, sandang dan papan. Di Indonesia juga masih banyak sumber kehidupan seperti perkebunan-perkebunan, sawah, dan juga ladang, orang-orang dewasa juga dapat bekerja disana dan membagi sebagian hasil bumi untuk kebutuhan sehari-hari dan sebagainya lagi untuk jual- beli, sehingga ekonomi keluarga di Indonesia bisa membaik. Indonesia masih bisa mengelola anak dengan baik, karena banyak anak Indonesia yang sudah berhasil dalam bidang akademik maupun non akademik serta kebutuhan anak sudah terpenuhi dengan baik.

Dari beberapa pernyataan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa adopsi anak Indonesia oleh orang asing tidak dianjurkan karena ada beberapa pertimbangan mengenai kemampuan Indonesia dalam memberdayakan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada untuk mendukung terciptanya generasi penerus yang gemilang. Dengan kemampuan Indonesia yang sudah mandiri ini membuat adopsi anak oleh orang asing tidak perlu lagi untuk dilakukan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun