Mohon tunggu...
Marcko Ferdian
Marcko Ferdian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pencinta Monokrom dan Choir

Love what you have || Kompasianer pemula

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Makan Patita Soa: Tradisi dari Negeri Oma, Haruku, Maluku Tengah

12 April 2022   10:15 Diperbarui: 12 Juni 2022   23:02 2909
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Makan Patita/Sumber:https://images.detik.com

"In Indonesia, every local society has a certain name of their meal traditions. Let say Makan Patita in Maluku, Megibung in Bali and Lombok, Makan Basamo in West Sumatera, etc" (Souisa)

Indonesia memang unik, beragam suku membuatnya kaya tradisi, adat, dan budaya. Keunikan ini juga merambah ke dalam kebiasaan berinteraksi diantara masyarakatnya. 

Percaya atau tidak, salah satu cara berinteraksi sosial adalah dengan makan bersama entah untuk selebrasi ulang tahun, farewell party, wisuda, syukuran ulang tahun dan sebagainya, merupakan cara membangun koneksi, mempererat ikatan dan memelihara ikatan persaudaraan ditengah beragamnya budaya.

Makan Patita. Sumber: food.detik.com
Makan Patita. Sumber: food.detik.com

Untuk itulah dalam tulisannya Yiengprugsawan et al (2015) menyatakan bahwa makan merupakan bagian terpenting dari interaksi sosial sehari-hari.

Karena makan bersama adalah bagian dari interaksi sosial tersebut, sehingga tentunya makan bersama memiliki keterkaitan dengan tradisi setiap suku yang ada di Indonesia sekalipun memiliki penamaan yang berbeda-beda selain itu tradisi makan bersama ini juga merupakan bagian terpenting yang tidak bisa dilepaskan dalam rangkaian atau proses ritual adat mereka seperti masyarakat di Negeri Oma di Pulau Haruku, Maluku Tengah.

Makan Patita Soa dalam Pandangan Masyarakat Negeri Oma

Makan patita Soa dilakukan pada waktu tertentu, tidak seperti makan patita pada umumnya yang dilakukan ketika merayakan hari ulang tahun kota, acara 17-an, Pelantikan Raja Negeri, dan Upacara Panas Pela. 

Makan patita Soa di Negeri Oma ini mengandung unsur adat dan dilakukan sendiri oleh cabang keturunan yang dikenal dengan istilah Soa selain itu rangkaian acara ini dibuat dalam suatu upacara adat sehingga menambah kesan sakral.

Tarian Cakalele/Sumber: wikimedia.org
Tarian Cakalele/Sumber: wikimedia.org

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun