Mohon tunggu...
Marcella NataliePutri
Marcella NataliePutri Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - People Learners (Khalifah For Herself)

Belajar untuk mengedukasi diri melalui literasi dan mengungkapkan sesuatu melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Diary

Tentang Menulis Buku Jurnal Harian

22 Juni 2021   07:23 Diperbarui: 22 Juni 2021   07:32 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Ini tulisan pertamaku di blog ku ini, entah kenapa secara random Aku memutuskan untuk menuliskan asumsiku mengenai Buku Jurnal Harian di blog pertamaku ini, menulis adalah caraku untuk mengungkapkan suatu hal dan kedepannya blog ini akan menjadi salah satu media yang ku gunakan untuk menuliskan suatu hal yang kuketahui dari sudut pandangku ( ditambah sedikit bumbu bumbu perasaan atau emosi yang kurasakan :D )  

Menulis buku jurnal harian adalah kegiatan yang kulakukan untuk mengintepretasikan atau menggambarkan suatu hal, kejadian, gagasan, ide, dan banyak hal lainnya dalam bentuk tulisan.

Untukku menulis adalah kegiatan rutin atau mungkin bisa dikatakan semacam ritual (:D) yang kulakukan ketika Aku merasakan perasaan atau emosi yang menguras pikiranku, yang mendorongku untuk berpikir dengan berlebihan. 

Ketika Aku merasa cemas, takut, dan merasakan emosi negatif lainnya, karena tidak dapat menghadapi realitas dengan baik, hal yang kulakukan yang sedikit banyaknya dapat membantuku untuk merasa lebih baik adalah dengan menuliskannya (apapun yang terlintas dipikiran dan emosi apa yang kurasakan). 

Dengan menuliskannya, Aku jadi dapat melihat lagi permasalahan atau issue yang sedang kualami dengan lebih nyata, detail dan terstruktur, tak se rumit dan tak terkendalikan seperti apa yang ada di pikiranku.

Namun kegiatan menulis tak hanya kulakukan untuk mendeskripsikan permasalahan yang datang silih berganti dihidupku saja, begitu pula ketika diriku telah melalui sebuah kejadian atau peristiwa yang didalamnya penuh dengan pembelajaran yang bisa kuambil. 

Tulisan tulisan itu juga membantuku untuk Aku kembali melihat diriku dengan lebih baik lagi, jadi ketika Aku berada di situasi yang terpuruk merasa putus asa, dengan melihat tulisan tulisanku, secara tidak langsung mengingatkanku : '' Ini lo Cell, yang namanya perjalanan (proses) pasti ada fase fase dimana Kamu jatuh merasa stuck, rasanya buntu seperti tak ada harapan untuk bertahan, namun bukan berarti semuanya telah selesai, se-rumit apapun perasaan atau pikiran yang Kamu rasakan, pasti selalu ada jalan untuk kembali bangkit, untuk kembali ke jalan yang Kamu pilih." Untuk percaya kepada dirimu bahwa apapun rintangannya Cella dapat kembali bangkit, memenuhi harapan harapannya.

Dan sekali lagi tulisan tulisan itu menjadi salah satu penguat yang mengingatkan ku bahwa apapun keadaan diriku, apapun yang telah ku alami Aku tetap berhak untuk bahagia, untuk mencintai dan menerima diriku apa adanya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun