Mohon tunggu...
Afifuddin lubis
Afifuddin lubis Mohon Tunggu... Pensiunan PNS -

Selalulah belajar dari siapapun

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ayo ke Perpustakaan Nasional, Ragam Aktivitas Marak Digelar

19 September 2018   12:58 Diperbarui: 19 September 2018   15:19 455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Minggu, 16 September 2018 malam di ruang tunggu Bandara Kuala Namu, Medan/Deli Serdang, saya ketemu Zulfan teman akrab yang sudah lama tidak bertemu. Zulfan adalah seorang teman yang asyik diajak bicara. Ia punya wawasan yang luas serta senang diajak diskusi.

Setelah sekitar 30 menit ngobrol, saya menanya ke mana dia akan terbang. Katanya dia akan ke Batam untuk sebuah kunjungan keluarga.

Kemudian dia menanyakan ke mana tujuan penerbangan saya. Karena sudah intim dalam pergaulan, saya menjawab dengan nada santai. Saya katakan akan pergi ke sebuah kota yang punya perpustakaan nasional tertinggi di dunia.

Kelihatannya dia serius mendengar jawaban saya. "Wah anda hebat, sudah pensiun pun masih bisa jalan-jalan keluar negeri dan mengunjungi perpustakaan nasional tertinggi di dunia. Berapa jam penerbangan dari Jakarta menuju kota yang akan anda tuju itu?" tanyanya.

Saya tersenyum sembari menyatakan, nanti akan saya tulis di Kompasiana tentang kunjungan saya ke perpustakaan itu. Kemudian kami bersalaman dan dia pun naik pesawat yang akan menerbangkannya ke Hang Nadim.

Saya tersenyum sendiri, mengapa ya Zulfan yang saya tahu punya pengetahuan umum yang luas itu tidak tahu di mana perpustakaan nasional tertinggi di dunia.

Sedangkan berbagai media termasuk Kompasiana sudah banyak yang memberitakan serta menceritakan tentang perpustakaan itu.

                                                    -000-

...

dok. pribadi
dok. pribadi
Selasa 19 September 2018 saya sudah berada di Jalan Merdeka Selatan Jakarta Pusat dan masuk ke halaman Perpustakaan Nasional RI. Begitu masuk ke halaman, saya berhenti untuk beberapa lama memandang lurus ke depan. Di belakang gedung tua yang berada di depan, saya melihat sebuah bangunan modern yang menjulang tinggi melebihi ketinggian Monas.

Bangunan tinggi tersebut adalah gedung Perpustakaan Nasional Republik Indonesia yang diresmikan Presiden Jokowi pemakaiannya pada 14 September 2017.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun