Pada tengah pekan ini kompetisi di sepakbola Spanyol kembali bergulir yaitu memainkan lanjutan babak per enam belas final Copa del Rey atau Piala Spanyol.
Beberapa klub unggulan sudah berhasil lolos mulus ke babak per delapan final Copa del Rey, dan belum ada kejutan yang berarti. Babak per enam belas final Copa del Rey kali ini ditutup oleh laga antara Rayo Majadahonda melawan Atletico Madrid.
Rayo Majadahonda merupakan klub dari kasta ketiga Liga Spanyol dan dinilai tidak lebih baik dibandingkan dengan Atletico Madrid. Namun hebatnya di babak sebelumnya, Rayo Majadahonda mengalahkan klub yang cukup memiliki nama baik.
Pada babak sebelumnya, Rayo Majadahonda mengalahkan Malaga yang bermain di kasta kedua Liga Spanyol. Malaga bukanlah nama yang asing di sepakbola Spanyol bahkan eropa beberapa musim lalu.
Sehingga kemampuan Rayo Majadahonda mengalahkan Malaga di Copa del Rey menjadi sebuah prestasi dan patut menjadi catatan bagi Atletico Madrid.
Sedangkan Atletico Madrid bersama beberapa klub kasta tertinggi Liga Spanyol lainnya, mendapatkan keistimewaan yaitu langsung bermain di babak per enam belas final.
Laga antara Rayo Majadahonda melawan Atletico Madrid kali ini berlangsung di markas Rayo Majadahonda yaitu di Estadio Cerro del Espino, Kota Majadahonda. Laga ini dipimpin oleh wasit Santiago Jaime Latre.
Dari jalannya laga, terlihat cukup jauh perbedaan kualitas kedua tim. Sehingga Atletico Madrid mampu menguasai 56% penguasaan bola. Sebaliknya Rayo Majadahonda menguasai 44% penguasaan bola.
Dari jumlah tembakan ke gawang, Atletico Madrid melepaskan 20 kali tembakan ke gawang dan 10 di antaranya tembakan ke gawang yang on target.
Sedangkan tim tuan rumah Rayo Majadahonda melepaskan 7 kali tembakan ke gawang dan hanyak 3 kali tembakan saja yang menjadi on target.
