Pada lanjutan babak per delapan final EURO 2020, salah satu laga menarik adalah pertandingan antara Prancis melawan Swiss. Meski sebenarnya dari data statistik, lebih mengunggulkan Prancis.
Prancis lolos ke babak per delapan final dengan status juara grup F yang merupakan "Grup Neraka" pada EURO 2020 ini. Sedangkan Swiss lolos dengan status peringkat 3 terbaik.
Pertandingan antara Prancis melawan Swiss kali ini berlangsung di National Arena, Kota Bucarest, Rumania. Untuk laga kali ini, sudah dihadiri oleh 22.642 penonton di stadion.
Prancis yang diunggulkan, tentu lebih mendominasi permainan dan juga lebih sering melancarkan serangan. Sedangkan Swiss hanya bisa mengefektifkan setiap kali serangan yang mereka lakukan.
Dan benar saja, hingga 10 menit menjelang berakhirnya pertandingan, Prancis mampu unggul selisih 2 gol dari Swiss. Namun petaka datang bagi Prancis pada 10 menit terakhir.
Swiss mampu memanfaatkan beberapa peluang emas mereka menjadi gol. Dan akhirnya, sampai pertandingan waktu normal berakhir, Prancis dan Swiss bermain imbang dengan skor 3-3.
Laga dilanjutkan ke babak tambahan waktu ekstra dan hasilnya masih sama kuat. Kemudian dilanjutkan pada babak adu pinalti, yang tentunya setiap tim memiliki peluang menang yang sama dalam hal adu pinalti.
Hasilnya, setelah bermain imbang 3-3 selama 120 menit. Swiss akhirnya menang lewat adu pinalti dengan skor 5-4. Tembakan Kylian Mbappe yang menjadi penendang terakhir Prancis mampu diselamatkan oleh penjaga gawang Swiss, Yann Sommer.
Kekalahan Prancis ini membuat kekuatan semua tim di EURO 2020 kali ini semakin sulit diprediksi. Setiap tim bisa saja menjadi juara, bahkan tim yang dianggap "enteng", bisa menjadi juara.
Setelah menang atas Prancis, Swiss akan berhadapan dengan Spanyol pada babak per empat final. Tentu bukan lawan yang mudah, namun dengan mengalahkan Prancis, Swiss memiliki kekuatan mental yang lebih baik dari sebelumnya.
