Mohon tunggu...
Ahmad Saukani
Ahmad Saukani Mohon Tunggu... Administrasi - pensiun bukan lantas berhenti bekerja

pensiun bukan lantas berhenti bekerja

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Iran Tembak Jatuh Pesawat Mata-mata AS

21 Juli 2011   08:28 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:30 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Iran mengklaim telah menembak jatuh sebuah pesawat mata-mata tak berawak milik AS diatas lokasi pengayaan uranium Fordu, sebuah website yang dikelola Pemerintah melaporkan pada hari Rabu, sehari setelah mereka memasang sentrifugal untuk pengayaan uranium generasi terbaru yang lebih canggih

Pesawat yang terbang diatas kota Qom dekat lokasi pengayaan uranium Fordu berusaha mengumpulkan informasi tentang lokasi situs tersebut.
Situs Fordu, diam-diam dibangun di dalam sebuah bunker di pegunungan dekat kota Qom. Hal ini diakui oleh Iran setelah badan intelijen Barat mengidentifikasi pada tahun 2009. Demikian Arab News mengutif Reuters.

Selanjutnya. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Ramin Mehmanparast pada hari Selasa muncul untuk mengkonfirmasi cerita Reuters pekan lalu bahwa Iran sedang memasang dua model sentrifugal yang lebih canggih. Yang akan digunakan untuk memperbaiki uranium untuk pengujian skala besar di lokasi penelitian.

Pada bulan Januari Iran mengumumkan telah menembak jatuh dua pesawat pengintai pesawat tak berawak Barat di Teluk. Pentagon membantah laporan itu, tetapi mengakui beberapa pesawat mata-mata telah jatuh di masa lalu karena kegagalan mekanik.

Sumber arab news

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun