Rasa rindu yang tercekat membawa ragaku sampai dikota sebelah Timur, Â berharap mujur terpenuhi asaku...Â
Sayangnya semesta kali ini tak berpihak pada dalamnya rasaku yang satu itu
Sungguh baru kali ini kutahu rasanya jiwa terbalur nelangsa saat harus lupakan asa
Lebih tepatnya mengikhlaskan kehendak kalbu. Dan tersadar untuk menuruti saja apa kehendak Khalik untuk titahku
Januari ini kutulis cita cinta baru
Hanya padaMu yang satu dan yang mungkin kelak akan menuntun engkau padaku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!