Mohon tunggu...
Maman A Rahman
Maman A Rahman Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis tinggal di Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Cerpen | Si Penari Sintren

10 Oktober 2018   14:30 Diperbarui: 12 Oktober 2018   08:09 3921
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: nuansasupranatural.blogspot.com

Turun turun sintren

Sintrene widadari

Nemu kembang yun ayunan

Nemu kembang yun ayunan

Kembange putri mahendra

Widadari temurunan

"Haji Sugi, juragan sawah, memintamu jadi istri ketiganya." Ayahnya melanjutkan.

Erni hanya mematung mendengar ayahnya bicara. Hatinya hancur berkeping-keping.

Ia tidak sanggup mengugkapkan bahwa ia sebenarnya sudah punya lelaki yang menjadi pangeran mimpinya.

"Gimana Nok, kamu mau?" Kata Bapaknya melihat anaknya hanya diam membatu.      

"Apa kamu sudah punya pacar?" selidik Ayahnya.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun