Mohon tunggu...
MomAbel
MomAbel Mohon Tunggu... Apoteker - Mom of 2

Belajar menulis untuk berbagi... #wisatakeluarga ✉ ririn.lantang21@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Untaian Doa

18 Oktober 2021   19:00 Diperbarui: 18 Oktober 2021   19:02 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi untaian doa rosario (Foto : pixabay.com/Myriams-Fotos)

Untaian Doa

Satu, dua, tiga
masalah satu per satu datang menyapa

Empat, lima, enam
kian menumpuk tak pedulikan malam

Tujuh, delapan, sembilan
ku terdiam mencari jalan

Jika bagimu hidup adalah beban,
maka masalah adalah deretan tekanan

Jika bagimu hidup adalah anugerah,
maka masalah akan menyelipkan berkah

Tak perlu menghakimi,
kita punya masalah sendiri-sendiri

Tak perlu berkecil hati,
semua orang memikul beban ini

Satu masalah selesai, satu lagi datang
tak ada usai dan tak kunjung hilang

Perlahan coba kuurai
kadang makin kusut masai

Gundah kian menggelinding
ada rasa yang terus bertanding

Dalam untaian doa pada Sang Bunda
diriku berpasrah sempurna

Kurangkai butir doa-doa
untuk disampaikan pada putra-Nya

Ya, Bunda Allah perawan suci
Bunda penolong abadi

Doakanlah aku orang berdosa ini
sekarang dan waktu aku mati

Ruang hati, Oktober 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun