Mohon tunggu...
MomAbel
MomAbel Mohon Tunggu... Apoteker - Mom of 2

Belajar menulis untuk berbagi... #wisatakeluarga ✉ ririn.lantang21@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Alasan Cewek Memilih Hubungan Tanpa Status

20 Agustus 2021   08:00 Diperbarui: 20 Agustus 2021   08:05 1504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alasan cewek memilih hubungan tanpa status (Foto ilustrasi : pixabay.com/icsilviu)

Bila saja saat itu dia bertemu cowok yang baru, mungkin cewek bisa kembali jatuh cinta. Namun, belum tentu dia mau langsung ditembak menjadi pacar.

Selalu berdua tapi tidak ada status hubungan (Foto ilustrasi : pixabay.com/icsilviu)
Selalu berdua tapi tidak ada status hubungan (Foto ilustrasi : pixabay.com/icsilviu)
Biasanya cewek masih terkenang dengan mantan. Tapi untuk kembali tak mungkin. Pun dengan yang baru, masih ragu. HTS menjadi jalan tengah untuk tidak saling menyakiti.

Kalau dalam perjalanan HTS, pihak cewek bisa move on mungkin akan berganti status. Tapi jika tidak, kemungkinan besar hubungan berjalan tanpa status.

5. Belum siap berkomitmen

Status tak jarang memberi konsekuensi tersendiri. Karena konsekuensi inilah maka seseorang memilih untuk HTS.

Alya (nama samaran) memilih menjalani HTS dengan Brandon (nama samaran) karena tak mau didesak-desak untuk segera menikah. Di depan orangtuanya dan orangtua Brandon, Alya berkilah hanya berteman saja.

Alya tahu jika jadian dengan Brandon, pasti mereka akan disuruh menikah cepat-cepat karena keduanya sudah mapan dan cukup umur. Alya belum siap untuk berkomitmen dan menikah. Dia ingin mengejar karir dulu.

Cerita Alya dan Brandon banyak terjadi. Banyak orangtua bawel supaya anak cepat menikah. Padahal menikah itu sekali seumur hidup. Untuk apa dilakukan karena desakan umur atau tuntutan sosial?

Ini pun terjadi pada saya dengan mantan terakhir (cieee...). Baru kenal sebentar, doi mengenalkan saya pada keluarganya. Saya tahu itu adalah bentuk keseriusan atas hubungan.

Tapi apa jadinya, begitu dikenalkan dengan ibunya, saya langsung dicecar banyak pertanyaan seolah sudah siap menikah dengan anaknya. Di satu sisi, saya senang karena beliau sreg dengan saya. Namun di sisi lain, aduh pusing!

Si doi pun langsung meminta maaf dan harap maklum karena ibunya sudah tua. Setelah itu tetap saja bawel selalu tanya kapan saya membawa anaknya ke keluarga saya. Pokokmen angel wes angel!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun