Mohon tunggu...
Suharyanto Mallawa
Suharyanto Mallawa Mohon Tunggu... Pustakawan - Pustakawan Perpusnas

Belajar Menulis Kepustakawanan dan Perpustakaan

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Rapat Perpusnas di Pendopo Taman DPR/MPR

21 September 2022   10:55 Diperbarui: 21 September 2022   11:16 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen perpusnas
Dokumen perpusnas

Duduk disebelah kiri saya bu Dr. Opong Sumiati Kepala Pusat Pembinaan Pustakawan. Ada cerita tersendiri tentang Bu Opong, beliau adalah orang yang low profile, cerdas, santun dan pastinya berbicaranya lembut. Saya banyak belajar dari bu Dr. Opong, Ketika itu saya dilibatkan berbagai kegiatan di Pusat Pustakawan baik sebagai Tim Penilai dan juga penyusun peraturan kepustakawanan dan angka kreditnya serta menyusun SKKNI BIdang Perpustakaan.

Kembali ke laptop, rapat dipendopo ini membahas terkait SDM di Perpusnas, Indeks Pembangun Literasi Masyarakat, dan perkembangan teknologi dan informasi sebagai bagian ekosistem digital di Indonesia.

Dokpri
Dokpri

Disela-sela rapat, saya mendapatkan pencerahan dari Bu Dr. Opong selaku senior saya, beliau banyak memberikan motivasi dan pandangan ke depan bagaimana mengembangan kepustakawanan di Indonesia.

Saya tiba di Gedung DPR-MPR lebih awal, pukul 06.30 wib, sengaja saya datang lebih awal selain untuk menghindari kemacatan, Ketika saya datang lebih awal banyak hal yang bisa saya lakukan biasanya saya akan keleling area taman DPR-MPR dan mengambil foto-foto sebagai bahan dokumentasi sebagai penulis di Kompasiana.

Salam literasi, salam sehat dan Bahagia selalu

Dokumen Perpusnas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun