Mohon tunggu...
Suharyanto Mallawa
Suharyanto Mallawa Mohon Tunggu... Pustakawan - Pustakawan Perpusnas

Belajar Menulis Kepustakawanan dan Perpustakaan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Inovasi Perpustakaan Nasional dalam Ekosistem Digital Nasional

28 Agustus 2022   13:42 Diperbarui: 28 Agustus 2022   13:45 972
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Perpustakaan Nasional

Data Reportal Feburuari 2022 melaporkan bahwa pengguna internet di Indonesia sebanyak 204.7 juta orangdari jumlah populasi sebanyak 277.7 juta orang. Data ini menunjukkan bahwa 73.7%  sebagai pengguna internet.  Angka 73,7 % ini sangat besar sebagai potensi dalam pemanfaat layanan berbasis digital di berbagai sektor, termasuk di sektor perpustakaan.

Perpustakaan Nasional dalam tahun 2022 mengusung tema "Transformasi Perpustakaan Untuk Mewujudkan Eksosistem Digital Nasional.  Berikut beberapa Inovasi Layanan Digital dari Perpustakaan Nasional

1. Perpustakaan Digital iPusnas. Menjawab tantangan perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan pengetahuan dalam bentuk buku digital, Perpustakaan Nasional berinovasi melakukan pengembangan aplikasi iPusnas. Aplikasi ini dapat diunduh melalui aplikasi Playstore ataupun AppStore

2. Indonesia One Search (IOS). IOS merupakan sebuah pintu pencarian untuk semua koleksi publik dari perpustakaan, museum, arsip dan sumber elektronik di Indonesia.

3. e-Resources. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap hasil riset terbaru dalam berbagai subjek, Perpustakaan Nasional melanggan berbagai bahan perpustakaan digital online (e-Resources) seperti e-journal, ebook, dan karya-karya referensi online lain. Terdapat 31 terbitan jurnal internasional dan 3 terbitan jurnal lokal yang dilanggan.

4. INLIS-Lite. Program aplikasi INLIS-Lite merupakan sistem informasi manajemen perpustakaan berbasis komputer.  INLIS-Lite dibangun dan dikembangkan oleh Perpustakaan Nasional dalam rangka menghimpun data koleksi nasional dalam jejaring Perpustakaan Digital Nasional Indonesia.

5. Khastara,  laman web dikembangkan sejak tahun 2019. Laman ini berisi berbagai jenis bahan perpustakaan yang telah dialihmediakan. Konten terbagi menjadi 7 kategori yaitu naskah kuno, buku langka, peta, foto, gambar dan lukisan, majalah dan surat kabar langka, mikro film dan sumber lainnya.  Terdapat total 12.085 koleksi dan 92.846 eksemplar pada semua kategori.

6. Layanan ISBN dan ISMN online. ISBN (International Standard Book Number) terdiri dari 13 digit angka sebagai pemberi identifikasi unik secara internasional terhadap satu buku maupun produk seperti buku yang diterbitkan oleh penerbit. Sedangkan ISMN (International Standard Music Number) merupakan suatu sistem penomoran internasional yang digunakan untukmengidentifikasi karya musik.

7. Eldika (E-learning Diklat Pustakawan). E-Learning Diklat Kepustakawanan (Eldika) merupakan aplikasi berbasis web yang dikembangkan oleh Perpustakaan Nasional berisikan kumpulan ruang kelas virtual sebagai tempat pembelajaran daring kepustakawanan bagi para tenaga perpustakaan di Indonesia, baik berstatus ASN maupun Non ASN.

8. Uji Kompetensi Pustakawan Online. Peserta uji tidak perlu bertatap muka secara langsung dengan penguji, namun dapat memanfaatkan aplikasi video conference dalam melaksanakan uji kompetensi.

9. Pojok Baca Digital. Penyediaan Pojok Baca Digital (POCADI) merupakan salah satu upaya Perpustakaan Nasional dalam rangka pemerataan akses pengetahuan dan peningkatan literasi digital masyarakat.

10. Layanan Mobil Perpustakaan Keliling Multimedia. Program bantuan Mobil Perpustakaan Keliling (MPK) merupakan program prioritas Perpustakaan Nasional yang diberikan untuk Perpustakaan Provinsi/Kabupaten/Kota sebagai dukungan kepada pemerintah daerah dalam melakukan pemerataan penyebaran pengetahuan ke masyarakat.

11. Aplikasi Kartu Anggota Virtual Berbasis Android/IOS. Untuk memperoleh layanan Perpustakaan Nasional secara maksimal, maka pemustaka diwajibkan memiliki kartu anggota, di antara manfaat yang diperoleh adalah dapat mengakses secara gratis semua referensi ke seluruh situs jurnal, artikel, dan e-book, serta  e-Resources yang telah dilanggan oleh Perpustakaan Nasional,

12. e-Deposit. Sesuai mandat UU No. 13 tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (SSKCKR), Perpustakaan Nasional menjalankan fungsi sebagai perpustakaan deposit untuk menghimpun setiap judul karya cetak maupun salinan karya rekam.

13. Akademi Literasi bertujuan mewujudkan kolaborasi pegiat literasi melalui pemberdayaan masyarakat yang integratif dan partisipatif, serta meningkatkan nilai gemar membaca dan indeks pembangunan literasi masyarakat. Para pegiat literasi akan didorong, diberikan apresiasi, hingga kompensasi sebagai pejuang literasi

14. Tanya pustakawan atau Ask a Librarian adalah layanan untuk masyarakat mengajukan pertanyaan kepada pustakawan berupa bantuan penelusuran data, penelusuran informasi, dan penelusuran literatur. Tanya Pustakawan dikenal juga dengan nama Layanan Referensi. Pustakawan referensi akan menjawab dengan koleksi Perpustakaan Nasional RI dan juga dari sumber lainnya.

15. Tajuk Kendali Perpustakaan NasionalTajuk kendali Perpustakaan Nasional merupakan Tajuk Online aplikasi yang dibangun dan dikembangkan untuk menjaga keseragaman dan konsistensi titik akses dalam pembentukan tajuk kendali.Mulai dibangun dan dikembangkan : 2010 dibuat tersendiri, dan 2014 dibuat dengan menambahkan modul authority pada aplikasi INLIS dan interface pencarian di web tajuk online

16. Perpusnas PRESS dibentuk dan didirikan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Nomor 167 Tahun 2019 tanggal 23 Juli 2019 tetang Pembentukan Penerbit Perpustakaan Nasional dan Tim Penerbit Perpustakaan Nasional. Tugas Perpusnas PRESS adalah menerbitkan karya tulis dan publikasi di bidang perpustakaan dan kepustakawanan. Perpusnas Press tercatat menjadi anggota Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) No.573/DKI/2019 tanggal 1 Agustus 2019.

Di era digital Perpustakaan Nasional akan terus berkiprah dan berinovasi guna mewujudkan kesejahteraan rakyat dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Dalam tahun 2023 Perpustakaan Nasional melalui Tim Reformasi Birokrasi akan mengajukan inovasi-inovasi yang telah dilakukan ke dalam Kompetisi Inovasi Pelayan Publik (KIPP).

Sumber tulisan

Sambutan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Pada Ulang Tahun Ke-42 Perpustakaan Nasional Republik Indonesia

17 Mei 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun