Mohon tunggu...
M. Ali Amiruddin
M. Ali Amiruddin Mohon Tunggu... Guru - Penulis Biasa

Warga negara biasa yang selalu belajar menjadi pembelajar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Terkejut Atas Penampilan Samsat Metro

18 Juli 2020   15:50 Diperbarui: 18 Juli 2020   16:20 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kantor Samsat Kota Metro (dokumentasi pribadi)

DALAM GEDUNG ADA POJOK BACA DAN RUANG MENYUSUI

Sepertinya fasilitas ini sudah lama diadakan. Maklum karena biasanya antrian di dalam begitu padat dan boleh jadi ada ibu-ibu menyusui yang harus menyusui anaknya, serta buku-buku yang bisa jadi obat jenuh dikala mengantri.

Saya mengapresiasi langkah ini. Lantaran setiap orang punya kebutuhan yang mendesak. Seperti menyusui anak-anaknya bagi ibu-ibu yang membawa baby-baby mereka.

Apalagi dalam masa tunggu, tentu kejenuhan bisa melanda semua orang. Maka di dalampun di sediakan tempat membaca buku agar kejenuhan sedikit terobati.

ADA PENGANTRI YANG MELANGGAR

Meskipun setiap bangku panjang ada tanda jaga jarak duduk, nyatanya masih ada saja yang duduknya berdekatan. Boleh jadi memang karakter kita yang suka melanggar meskipun risikonya besar.

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Padahal salah satu protokol covid-19 adalah selalu menjaga jarak dengan orang lain.

PELAYANAN LEBIH CEPAT

Saya tidak terlalu perhatian atas kenakan pajak kendaraan-jika ada, karena yang kebanyakan orang inginkan adalah pelayanan yang ramah, cepat dan tepat.  Karena siapa sih yang mau berlama-lama dalam membayar kewajiban ini.

Sepertinya dipercepatnya waktu pembayaran karena mencegah pertemuan orang yang terlalu lama demi mencegah pandemi ini menular. Meskipun sudah diceck sehat, namun siapa yang tahu jika orang tersebut adalah OTG alias orang tanpa gejala. Biasanya selepas dzuhur sekira pukul 13.00 siang baru dibuka, eh saat ini pukul 11.00 pagi sudah bisa diambil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun