Mohon tunggu...
M Aldi Nurohman
M Aldi Nurohman Mohon Tunggu... Lainnya - akun berbagi cerita

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Psikologi dalam Industri dan Organisasi, Pentingkah?

21 September 2021   20:03 Diperbarui: 21 September 2021   20:11 671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Psikologi Industri dan Organisasi. Sumber: melex.id

Jika kita ingin memulai suatu usaha, baik skala kecil maupun besar, pasti membutuhkan banyak peran dan komponen yang bersatu padu untuk menjalankan usaha tersebut. Seperti modal, produk, konten dan lain sebagainya. Namun itu tidak cukup. Ada yang penting dari itu semua yang merupakan ujung tombak dalam menjalankan dan mengendalikan usaha tersebut. 

Manusia atau SDM inilah yang menjalankan dan mengendalikan ini semua. Berbeda dengan alat-alat dan komponen ini yang bekerja sesuai dengan instruksi yang diberikan, manusia merupakan makhluk yang dinamis yang dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan keadaan dan realita yang terjadi dilingkungan sekitarnya. Disinilah psikologi dalam industry berperan untuk mengontrol manusia atau SDM ini agar tujuan yang diinginkan bisa tercapai dengan baik.

Psikologi Industry dan Organisasi (PIO)

Pengertian psikologi industri menurut Sutarto Wijono adalah suatu studi ilmiah tentang perilaku, kognisi, emosi dan motivasi serta proses mental manusia yang ada dalam industry atau organisasi yang berorientasi pada sistem kegiatan yang terkoordinasi dari suatu kelompok yang bekerja secara kooperatif untuk mencapai tujuan yang sama dibawah otoritas dan kepemimpinan tertentu. 

Berdasarkan pengertian yang diberikan maka dapat diambil beberapa kesimpulan bahwa ruang lingkup psikologi industri lebih menitikberatkan pada aspek psikologi tenaga kerja dalam sebuah organisasi atau industri dimana yang menjadi kajian adalah perilaku, emosi, motivasi dan proses mental tenaga kerja dalam sebuah organisasi.

Ruang lingkup PIO

  • Psikologi Industri Sebagai Sebuah Ilmu

Psikologi industri mulai berkembang dan berdiri sebagai sebuah aliran-aliran psikologi setelah berakhirnya perang dunia II. Pengembangan dalam ilmu psikologi industri dan organisasi kemudian diaplikasikan ke dalam bidang industri dan organisasi. Psikologi industri ini menggunakan beragam prinsip serta pendekatan ilmu psikologi yag digunakan untuk mengatasi masalah yang ada di dalam tempat kerja.

  • Mempelajari Perilaku Manusia

Psikologi industri digunakan untuk mempelajari tingkah laku dari manusia di dalam lingkungan kerja, entah itu perilaku yang bisa diamati maupun tidak. Perilaku yang dapat diamati antara lain adalah berbicara, cara jalan, menulis, duduk, dan lainnya. Sedangkan untuk yang tidak bisa diamati biasanya seperti motivasi, kepuasan, pemikiran, dan lainnya.

  • Perilaku Manusia Di Dalam Perannya Sebagai Tenaga Kerja dan Konsumen

Psikologi industri di dalam dunia kerja mempelajari mengenai peran manusia yaitu sebagai tenaga kerja dan konsumen. Konteks pembelajarannya tersebut mempelajari mengenai dunia kerja serta interaksi manusia dengan organisasi, pekerjaan, lingkungan fisik, dan lingkungan sosial. Sedangkan sebagai konsumen, individu tersebut dapat menjadi pembeli maupun pengguna produk/jasa.

  • Perilaku Manusia Yang Dipelajari Secara Perorangan Maupun Kelompok

Organisasi memiliki unit-unit kerja yang mana terdiri dari beberapa sub bagian kecil. Bagian tersebut semakin kecil sampai pada peran-peran untuk masing-masing individu. Ilmu psikologi ini mempelajari mengenai hubungan serta dampak kelompok kepada perilaku individu serta hubungan individu dalam mempengaruhi kelompok. Di dalam psikologi industri ini lebih membahas mengenai pola, struktur, dan jenis organisasi yang bisa mempengaruhi tenaga kerja.

Tahap perkembangan psikologi industry dan organisasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun