Mohon tunggu...
MALANG REALITA
MALANG REALITA Mohon Tunggu... Seniman - Pemerhati Sejarah & Budaya

Wisata - Alam - Pedesaan - Sejarah - Kesenian - Budaya -Bakat dan Komunitas .

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kiat Melestarikan Seni Budaya Tradisional dengan Anak-anak

10 Agustus 2018   14:46 Diperbarui: 10 Agustus 2018   14:42 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Griya Tari & Kreasi Seni

Catatan Pemerhati - Suasana ceria semarakkan teras rumah dengan alunan musik tradisional. Bocah - bocah perempuan berkumpul menuangkan kreasi setelah beberapa sesi belajar menari Jum'at  (10/8 ). Mereka lincah mengikuti instruksi dari pelatih untuk selanjutnya mengisi waktu rehat latihanya dengan membuat kreasi kerajinan memanfaatkan kertas bekas.

Para bocah perempuan ini serius mendengarkan instruksi dari pembimbingnya. Sesekali, tangan mereka bergerak mencelupkan kuas lalu menorehkan pada topeng yang mereka buat dalam jumpa latihan Jum'at kemarin. 

Griya Kreasi Seni " Sahabat Ceria " mereka namakan tempat dimana mereka mengasah bakatnya. Bertempat di Krajan RT 04, Desa Wisata Pujon Kidul, Kecamatan Pujon Kabupaten Malang.

Ditempat ini, puluhan generasi pelestari seni budaya tradisional, yang ada di desanya dan Desa Sekitar, khususna anak-anak bermain dan belajar untuk mengisi waktu liang dan hari libur sekolah mereka, dari belajar Tari, Kerawitan dan Kerajinan.

Rumah mungil dan unik yang juga menjadi Bengkel Pengrajin Kostum tari dan Gamelan Tradisional ini, tiap hari libur tak pernah sepi dari anak-anak yang ingin belajar berkesenian. " Dari dulu kami sudah senang mengajari Anak-anak, remaja dewasa untuk menjadi penari dan pemain alat musik tradisional. Bahkan sudah tidak sedikit dari mereka yang sekarang sudah bisa melatih sendiri ditempatnya. Namanya sudah hobi, mau bagaimana lagi? Ya, semoga saja apa yang bisa kami bagikan pada generasi akan membawa manfaat bagi masa depan mereka " ungkap, Ibu dari dua anak (33) yang mengabdikan diri paada salahsatu lembaga pendidikan dan pengasuh sanggar tari tradisional di daerahnya.

Griya Kreasi Seni " Sahabat Ceria "  fokus memberikan bimbingan belajar anak usia dini dan remaja untuk seni tari dan kreasi tradisional.

"Sementara ini baru bisa fokus ke seni tari dan kreasi tradisional saja. Karena, bagi saya itulah yang lebih penting, selain ikut serta berpartisipasi bersama teman-teman penggiat seni budaya tradisional lainya dalam terus mengenalkan serta melestarikan seni budaya bangsa pada generasi" Lanjut Anik, yang lebih akrab dikenal dengan sapaan akun FBnya "Nda Anik".

Masih kata Anik, sejumlah anak pun selain belajar tarian, juga ada yang berminat belajar kerawitan dan kerajinan. " Dari anak-anak yang dipercayakan orang tua mereka disini, ada juga yang suka belajar menabuh alat seni tradisional, vokal dan membuat kerajinan-kerajinan dari barang bekas untuk menjadi berbagai macam hasil kreatif " lanjutnya

Harapannya, semoga apa yang bisa kami ajarkan akan menjadikan manfaat serta dapat menunjang bagi bakat serta prestasi mereka dalam Sekolah maupun kehidupan dimasa mendatang mereka. 

" Semoga apa yang bisa saya ajarkan pada anak-anak akan bermanfaat, bisa menunjang bagi bakat, kreatifitas serta prestasi mereka. Baik di Sekolahan, dilingkungan serta masa depan mereka. Dan tentunya untuk menjadi generasi yang mencintai serta peduli dalam terus mewariskan serta melestarikan seni dan budaya tradisional kebanggaan bangsa" pungkasnya (dev/Fm)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun