Mohon tunggu...
Maksimus Abi
Maksimus Abi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi, Widya Sasana, Malang

Pernahkah kita melupakan kenanagan? Tetapi kita telah melupakan Tuhan!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi tentang Samarinda

27 September 2021   09:08 Diperbarui: 23 Oktober 2021   20:58 560
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sungai Mahakam mengalir begitu tenang, memanjakan netra yang memandang

Alam yang indah karya tangan Tuhan

Menarik hati, meneduhkan jiwa

Aku terpesona menikmati alammu

Rindu kini, aku padamu

Ingat kisah petualanganku di negeri Pesut Etam

Nikmat cinta yang kudapatkan

Dalam hati kupanjatkan syukur 

Aku memujamu negeri yang permai

Salam rindu 

dari anak rantau

STIG, 27-09-2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun